Menjelang fase play-off Liga 2 musim 2017, tiba-tiba pelatih Bejo Sugiantoro mundur dari kursi panas Persik Kediri.
Sebelumnya, disebut-sebut Bejo Sugiantoro dicopot dari kursi pelatih akibat hasil buruk yang diderita Persik Kediri sepanjang musim ini.
Bejo menepis tudingan yang menyebutnya mundur karena prestasi Persik yang anjlok.
Menurut Bejo, waktu kursus (kepelatihan Lisensi B AFC) bersamaan dengan jadwal play-off, sehingga dia harus mengundurkan diri dari Persik.
Bejo terlihat hadir mengikuti kursus lisensi kepelatihan B AFC di lapangan National Youth Training Center (NYTC), Sawangan, Depok Jawa Barat.
“Tujuan saya kan dari dulu memang ingin menaikan lisensi,” kata pemain kelahiran Sidoarjo tersebut.
(Baca Juga: Bhayangkara FC Ditahan Imbang PSM Makassar di Babak Pertama)
“Saya sudah 9 hari ada di sini, rencananya kursus sampai 28 Oktober nanti, mudah-mudahan berjalan lancar,” tutur eks bek tangguh Persebaya ini.
Selanjutnya, Bejo berkeinginan segera mendapatkan klub lagi setelah berhasil mendapatkan lisensi B AFC.
"Saya tak berharap banyak menjadi pelatih utama di Liga 1, karena lisensi yang dimiliki masih B AFC,'' kata Bejo kepada SuperBall.id dan BolaSport.com.
"Keinginan sih jadi pelatih di divisi utama atau jadi asisten pelatih di Liga 1, persyaratan saya juga kan sudah terpenuhi."