Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pemain Bali United U-19, Ricky Nova, menjadi korban kericuhan pada laga 8 Besar Liga 1 U-19 musim 2017.
Hal itu terjadi saat timnya, Bali United bersua Bhayangkara FC U-19.
Akibat dari insiden tersebut Ricky Nova pun dikabarkan mengalami patah leher.
Kondisi pemain asli Malang tersebut kini berangsur membaik setelah dinyatakan oleh dokter bahwa dia hanya perlu istirahat.
Dikutip BolaSport.com dari Ongisnade.net, pemain asli Malang tersebut menuturkan kronologi kejadian hingga dirinya terkapar tak sadarkan diri.
Menurut Ricky Nova, dia yang saat itu berada di tengah keributan berniat ingin melerai rekan-rekannya.
(Baca Juga: Gila! Skill Solo Run Terens Puhiri Saat Gulung Mitra Kukar Guncang Media Luar)
Namun nahas, Ricky justru mendapat bogem mentah.
"Niat awal saya ke kerumunan itu adalah ingin melerai. Tetapi belum sampai melerai, sudah terkena pukulan."
Pemain yang pernah memperkuat Madura United U-19 itu mengaku bahwa pukulan yang menghampiri dirinya cukup keras hingga membuatnya pingsan.
(Baca juga: Pasca Singkirkan Indonesia, Timnas U-23 Malaysia Terancam Kesulitan di China pada Awal 2018)
"Jujur saja keras sekali karena saya langsung pingsan. Sampai sekarang, saya juga masih merasakan pusing," kata Ricky.
Sebelumnya, setelah terjatuh tak sadarkan diri di lapangan, Ricky Nova langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat.
Ia sempat divonis patah leher akibat pukulan telak dari pemain Bhayangkara FC yang diduga adalah kapten tim, Reksa Maulana.
Laga kedua tim yang digeber di Stadion Kapten I Wayang Dipta, Gianyar, Sabtu (21/10/2017) memang berlangsung sengit dengan tensi yang tinggi.