Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Persija Jakarta bersiap melakoni laga tandang melawan Borneo FC di Stadion Segiri, Samarinda, Kalimantan Timur, Sabtu (28/10/2017).
Ini merupakan laga away terakhir Macan Kemayoran sebelum kompetisi Liga 1 berakhir.
Pelatih Persija Jakarta, Alessandro Stefano Cugurra Rodrigues alias Teco, berharap anak asuhnya bisa menuai hasil positif melawan Borneo FC.
"Kita sudah mau selesai liga ada tiga pertandingan lagi. Besok laga terakhir away. Selanjutnya Persib dan Bhayangkara kita main home. Ini kesempatan terakhir semoga dapat hasil bagus," ujarnya saat konferensi pers di Stadion Segiri, Samarinda, Kalimantan Timur, Sabtu (27/10/2017) pukul 14.30 Wita.
Kendati demikian, Teco menyadari tak mudah menaklukkan Pesut Etam di kandangnya sendiri.
(Baca Juga: Borneo FC Vs Persija - Iwan Setiawan Puji Sentuhan Tangan Dingin Teco)
Apalagi dalam 4 laga terakhir, Borneo FC belum terkalahkan.
Bahkan di laga terakhir, skuat Pesut Etam mampu menguasai derbi Mahakam dengan skor 4-0.
Teco menilai Borneo FC punya kelebihan yang harus diwaspadai anak asuhnya.
Salah satu momok yang siap mengancam Bambang Pamungkas, dan kawan-kawan, yaitu kecepatan Terens Puhiri.
"Terens sudah main lawan kita di Patriot dia bermain cepat sekali dia punya naluri gol dan dia in team work bisa crossing dan passing," katanya.
Selain Terens, Teco juga fokus mematikan pergerakan Lerby. Pasalnya dalam beberapa laga terakhir, Lerby selalu mencetak gol ke gawang lawan.
"Lerby juga cetak gol. Saya juga sebagai pelatih kepala Persija setiap tim saya lihat punya kelebihan. Ryuji harus marking, kita harus memanfaatkan kelemahan borneo FC," ungkapnya.
Sementara itu bek Persija, Ryuji Utomo mengaku akan konsentrasi penuh menjaga Lerby Eliandry.
Bek timnas U-23 ini berjanji menjaga area pertahanan Macan Kemayoran dari serbuan Lerby.
"Pasti kita selalu termotivasi dan ingin memberikan yang terbaik. Lerby pemain bagus, semua pemain bagus sebenarnya. Ya saya harus fokus konsentrasi dan marking. Kita selalu fokus di pertahanan Persija," tuturnya.