Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Telan Kekalahan di Laga Terakhir, Ini Pembelaan Pelatih Arema FC

By Irwan Febri Rialdi - Minggu, 12 November 2017 | 12:29 WIB
Ekspresi pelatih Arema FC, Joko Susilo, dalam laga lanjutan Liga 1 melawan Bali United di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Minggu (8/10/2017). (YAN DAULAKA/BOLASPORT.COM)

Arema FC harus mengakui keunggulan Borneo FC dalam laga pekan ke 34 Liga 1, Sabtu (11/11/2017).

Bermain di Stadion Segiri Samarinda, tim berjulukan Singo Edan itu harus mengakui keunggulan tuan rumah dengan skor 3-2.

Pelatih Arema FC, Joko Susilo, mengakui baik Borneo FC maupun Arema FC bermain bagus.

Bahkan pelatih yang akrab disapa Gethuk ini mengatakan Arema FC punya kesempatan untuk memenangi pertandingan tersebut.

Absennya beberapa pilar Arema FC adalah salah satu faktor yang menyebabkan Arema FC gagal memetik poin di kandang tim berjulukan Pesut Etam itu.

"Harus kita akui bagaimana mungkin dalam waktu lima hari harus kehilangan 10 pemain."

"Kami datang ke sini cuma dengan 17 pemain dan harus pulang satu menjadi 16," ujar Gethuk seperti dikutip Bolasport.com dari Surya Malang, Minggu (12/11/2017).

Hal tersebut membuat tim pelatih Arema FC kesulitan menyusun taktik dan strategi.

"Tapi sebagai seorang profesional kami tekankan kepada para pemain agar bermain maksimal di posisi apapun dan pemain kami senang-senang saja," lanjut Gethuk.

Dalam pertandingan tersebut, Gethuk mengatakan bahwa dirinya hanya punya satu stoper yaitu Bagas Adi Nugroho.

Sedangkan posisi stoper yang lainnya diisi oleh bek dan gelandang.

"Hanif (Sjahbandi) pun saya paksakan main di belakang," tutup pelatih asal Cepu itu.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P