Kompetisi Usai, Pemain PSM Makassar Dilarang Ikut Tarkam

By Andi Ernanda - Senin, 20 November 2017 | 10:20 WIB
Pemain PSM Makassar merayakan gol kala menghadapi Borneo FC. (LIGA INDONESIA)

 ‎Pasca berakhirnya kompetisi di Liga 1 2017, seluruh pemain PSM diberi libur hingga manajemen PT Persaudaraan Sepakbola Makassar (PT PSM) mengeluarkan hasil evaluasi.  

Sampai sekarang evaluasi masih dibahas di internal manajemen dan tim kepelatihan.

Sembari menunggu hasil evaluasi rampung, manajemen mewanti-wanti pemain agar dapat menjaga diri baik-baik, mengingat mereka masih terikat kontrak bersama tim.

Mayoritas kontrak berakhir bulan Desember 2017, maka Chief Executive Officer (CEO) PT PSM, Munafri Arifuddin, meminta Hamka Hamzah cs untuk tidak bermain tarkam (antar kampung).

“Iya tentu, dan sebagai pemain profesional mereka harus menjaga kondisi, jangan sampai terjadi cedera tidak perlu, karena selain merugikan diri sendiri juga merugikan tim, “ujar Appi, sapaan akrab Munafri.

(Baca Juga: Ditinggal Pemain Senior, Pemain Timnas U-23 Indonesia Bersiap Hadapi Guyana)

Maksud Appi, jangan sampai gegara tarkam, lantas cedera sementara pemain bersangkutan rencana dipertahankan, maka tentu menjadi kerugian bagi pemain itu sendiri.

Soal evaluasi, ia menyebut secepatnya bakal diselesaikan maka dari itu manajemen meminta pemain untuk bersabar menunggu, toh ini sangat berhubungan dengan karir pemain untuk musim depan,

Dimana pemain yang tidak diperpanjang kontraknya bisa segera mencari klub baru.

Terkait evaluasi, sebelumnya Appi sudah menyebut bahwa sekitar 50 persen skuat saat ini dirombak.

 

A post shared by SuperBall.id (@superballid) on