Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Sejumlah pemain Arema FC diberikan vaksin untuk influenza dan difteri setelah berlatih di Stadion Kanjuruhan, Selasa (20/2/2018).
Dokter tim Arema FC Nanang Tri Wahyudi mengatakan pemberian vaksin itu untuk menjaga pemain tetap sehat, apalagi dalam cuaca yang tak menentu.
"Kalau untuk vaksin Influenza berlaku untuk satu tahun. Tetapi kalau untuk difteri, vaksin ini hanya berupa booster saja," kata Nanang, Selasa (20/2/2018).
Namun dalam pemberian vaksin ada sejumlah pemain yang tidak mau karena takut disuntik.
Sayangnya Nanang tak menyebutkan siapa saja pemain-pemain tersebut.
(Baca Juga: Rezaldi Hehanusa Ungkap Doping yang Diasupnya Sebelum dan Sesudah Beraksi di Lapangan)
"Ada beberapa tapi mereka tidak mau disebutkan namanya."
"Tetapi yang jelas vaksin ini tujuanya untuk mencegah agar para pemain tidak mudah terserang penyakit," imbuhnya.
Dokter 39 tahun itu melanjutkan, vaksin difteri akan diberikan secara lengkap agar pemain tak mudah terjangkit penyakit.
"Tim ini kan pasti tur kemana-mana dan bertemu banyak orang. Oleh karena itu perlu booster agar para pemain bisa tetap dalam kondisi sehat," tutupnya.
A post shared by SuperBall.id (@superballid) on