Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pelatih Kepala Arema FC, Joko Susilo, menyayangkan situasi tak terduga yang dialami timnya saat menghadapi Madura United dalam laga lanjutan Liga 1 2018, Sabtu (21/4/2018).
Sempat tertinggal lalu sukses membalikkan keadaan, Arema FC kembali harus menelan kekalahan.
Pada laga yang digelar di Stadion Gelora Ratu Pamelingan, Pamekasan, Arema FC kalah dengan skor 2-3.
Joko Susilo mengatakan, Arema FC mengalami situasi tak terduga yaitu dengan banyaknya pemain yang cedera saat pertandingan berlangsung.
"Gol tadi cukup cepat dan sudah antisipasi, semua bola cross sudah bisa diantisipasi. Tapi mungkin situasi tidak memihak kepada kami karena cedera. Jadi itu situasi yang kurang bagus," jelas Joko Susilo.
(Baca juga: Reaksi Arema FC Usai Didenda Besar dan Penutupan Tribune)
Ia menjelaskan, gol-gol balasan dari Madura United berawal dari adanya gangguan berupa cedera yang menimpa beberapa pemain.
Pertandingan memang beberapa kali sempat terhenti sesaat karena cedera pemain.
Hal itu terjadi karena intensitas pertandingan yang tinggi dari permainan kedua tim.
"Dua gol terjadi karena situasi tak bisa kami kontrol. Gol pertama oke, sepakan bebas. Gol kedua terjadi saat pemain belakang kami cedera sehingga kami kehilangan satu pemain. Lalu gol ketiga, Utam yang sudah cedera kaki," imbuh Joko.