Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Gelandang AS Roma Berdua untuk Indonesia karena Teror Bom di Surabaya

By Senin, 14 Mei 2018 | 19:00 WIB
Gelandang AS Roma, Radja Nainggolan, saat memperkuat tim pada laga Liga Champions kontra FC Bayern pada 21 Oktober 2014. (FILIPPO MONTEFORTE / AFP)

Duka yang mendalam pada korban aksi teroris di Surabaya tak hanya dirasakan publik dan pesepak bola Indonesia.

Gelandang AS Roma, Radja Nainggolan, pun merasakan duka yang sama.

Pemain keturunan Indonesia itu memang acap kali memperhatikan kondisi Tanah Air.

Khusus di sepak bola, Radja Nainggolan berulang kali memberikan dukungan.

(Baca Juga: Menpora Dukung Persija Tetap Gelar Laga Kontra Home United)

Sejak aksi teroris dengan cara bom bunuh diri di tiga gereja dan Polrestabes Surabaya, sorotan dunia tertuju pada Indonesia.

Hal ini tampaknya juga menyita perhatian sang gelandang yang selalu dipercaya AS Roma mengisi pos lini tengah.

Melalui akun Twitternya, Radja Nainggolan menuliskan tagar #PrayforSurabaya #PrayforIndonesia.

 

Cuitan itu diretweet sebanyak 2.239 kali dan disukai 2.142 kali sejak dipublikasi hingga berita ini terbit.

Sebanyak 25 nyawa melayang akibat ledakan bom di Surabaya dan Sidoarjo selama dua hari terakhir.

Dari jumlah itu, 13 nyawa adalah pelaku bom bunuh diri dan 12 lainnya nyawa masyarakat umum.

 

 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P