Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Tambahan Amunisi Bikin Mitra Kukar Makin Pede Hadapi PSIS

By Christian Gunawan - Sabtu, 26 Mei 2018 | 11:36 WIB
Pemain Mitra Kukar, Septian David Maulana merayakan golnya ke gawang Madura United pada pekan ketiga Liga 1 di Stadion Aji Imbut, Tenggarong, Jumat (13/4/2018) ( DOK LIGA 1 )

 Mitra Kukar dalam kepercayaan dir tinggii untuk menyambut laga kontra PSIS Semarang di Stadion Moch Soebroto, Senin (28/5/2018) pukul 20.30 WIB.

Kepercayaan diri itu berkaitan dengan adanya tambahan amunisi yaitu dengan kembalinya Hendra Adi Bayauw dan Danny Guthrie.

Sebelumnya, Bayauw tidak bisa bermain selama lima pertandingan akibat terkena sanksi atas tindakan tidak terpuji dengan melempar bola ke wajah asisten wasit I Ahmad Fauzi saat melawan Persipura pada April lalu.

Sementara itu, Guthrie harus absen saat melawan PSMS Medan akibat akumulasi kartu kuning.

Kini, keduanya telah bebas dari sanksi dan bisa bermain kembali.

(Baca juga: Ditundukkan Persija, Persipura Tampil Tak Maksimal karena Ada yang Sakit Perut)

Asisten pelatih Mitra Kukar, Sukardi, pun bersyukur atas bebasnya Bayauw dan Guthrie dari sanksi mereka.

"Kami bersyukur dua pemain tersebut bisa dimainkan lawan PSIS. Setidaknya bisa menambah kekuatan kami di lini tengah untuk melawan PSIS," kata pria yang akrab disapa Kardok, Jumat (25/5/2018).

Kembalinya sosok Guthrie cukup krusial bagi Mitra Kukar.

Pasalnya, stok gelandang jangkar Naga Mekes mulai terkikis setelah Muhammad Bakhtiar cedera saat melawan PSMS di laga terakhir.

Akibatnya, Pelatih Rafael Berges Marin harus menggeser Anindito Wahyu Erminarno dari gelandang serang ke bertahan untuk menemani kapten tim Bayu Pradana.

Sementara itu, kembalinya Bayauw membuat pelatih asal Spanyol itu memiliki banyak opsi di sektor sayap.

Apalagi Mitra Kukar harus bersiap kehilangan Septian David Maulana yang bergabung dengan Timnas U-23.

"Setidaknya hadirnya dua pemain itu menambah rasa percaya diri kami. Kami terus bersiap diri dengan matang untuk meraih hasil baik di Magelang," ujar Kardok.