Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Begini Cara Bobotoh Agar Bisa Saksikan Persib Versus Persebaya

By Lola June A Sinaga - Rabu, 17 Oktober 2018 | 19:57 WIB
Aksi Ribuan Bobotoh Persib Bandung di halaman Gedung Sate Bandung, Sabtu (13/10/2018). ( Tribun Jabar/Daniel Andreand Damanik )

Persib Bandung segera melakoni partai kandang usiran tanpa penonton yang kedua.

Persib akan menjamu Persebaya Surabaya dalam pertandingan pekan ke-26 Liga 1 2018 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Sabtu (20/10/2018).

Duel Persib kontra Persebaya ini akan disiarkan secara langsung oleh Indosiar.

Bobotoh, suporter setia Persib, tak ingin ketinggalan dalam mendukung timnya.

Meski terkena sanksi dari Komisi Disiplin (Komdis) PSSI, bukan berarti bobotoh tak bisa memberikan dukungan morilnya.

Untuk menyalurkan dukungan itu, manajemen Persib akan menggelar nonton bareng di GOR C-Tra Arena, Kota Bandung, untuk setidaknya menunjukkan gairah suporter memberikan dukungan.

“Kita ada rencana mau nobar, tujuannya kita memang bergerak di sport berarti harus tetap ada kegiatan yang berjalan," ujar perwakilan manajemen Persib, Budhi Bram Rachman, di Graha Persib, Rabu (17/10/2018), sebagaimana dikutip SuperBall.id dari Simamaung.com.

"Meskipun bobotoh disanksi, tetapi bisa nonton bareng untuk tetap menjalin hubungan bobotoh dengan manajemen,” imbuh Budhi Bram Rachman.

Bram juga mempunyai pertimbangan khusus mengenai pemilihan GOR C-Tra sebagai lokasi nonton bareng kali ini.

Menurut Bram, ini baru rencana awal nobar Persib, yang akan diteruskan ke laga-laga berikutnya.

Untuk nobar itu bobotoh ditarik biaya dengan membeli tiket layaknya mereka menyaksikan Persib berlaga secara langsung di stadion.

“Memang kapasitasnya tidak sebanyak di stadion, kurang dari 5.000, kita lihat saja."

"Kenapa pakai tiket, ya karena ingin terbiasa bobotoh tertib ke lapangan sekalipun itu hanya nobar, pasti tarik tiket sekitar Rp 30.000-an,” jelas Bram.

Menurut Bram, tak tertutup kemungkinan, untuk acara nobar berikutnya digelar di lokasi berkapasitas lebih besar.

“Memang kita mendadak karena lihat dulu ke depannya, bisa kita mempersiapkan lebih besar lagi, siapa tahu di stadion yang lebih besar seperti layaknya pertandingan biasa,” tambah Bram.

Untuk kapasitas nobar lebih besar, manajemen Persib akan melihat animonya seperti apa.

"Saya yakin bobotoh juga ingin tetap ada secara batin terikat dengan Persib."

"Nantinya tidak menutup kemungkinan menggunakan stadion dengan kapasitas besar seperti GBLA, Si Jalak Harupat, atau Siliwangi," terang Bram.

Bram adalah Ketua Panitia Pelaksana Pertandingan Persib Versus Persija, 23 September 2018.

Bram termasuk orang yang terkena hukuman Komdis PSSI.

Jenis pelanggaran yang disematkan ke Bram adalah membiarkan suporter Persib melakukan intimidasi terhadap Persija pada saat match coordination meeting serta melakukan sweeping, pengeroyokan, dan pemukulan terhadap suporter Persija hingga tewas.

Panpel juga dinilai gagal memberikan rasa aman dan nyaman terhadap suporter yang datang menonton.

Hukuman yang dijatuhkan terhadap Bram adalah dilarang ikut serta dalam kepanitiaan pertandingan Persib selama dua tahun dan didenda Rp 100 juta.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P