Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Sanksi Tendangan Horor Berakhir, Eks Striker Mitra Kukar ini Kembali Merumput

By BolaSport - Sabtu, 22 Desember 2018 | 10:35 WIB
Striker Newcastle Jets, Roy O'Donovan. (TheHerald.com.my)

Eks striker Mitra Kukar, Roy O'Donovan, siap comeback di A-Laegue bersama klubnya seusai berakhirnya hukuman larangan bermain sepuluh laga.

Roy O'Donovan telah menjalani skorsing 10 laga karena tendangan berbahayanya ke penjaga gawang Melbourne Victory, Lawrence Thomas pada grand final 2018.

Pemain 32 tahun itu tercatat pernah berseragam di Mitra Kukar pada 2015.

Saat itu kompetisi tertinggi sepak Indonesia masih bernama Indonesia Super League (ISL).

Kini Roy O'Donovan siap melakukan comeback di A-League bersama Newcastle Jets di musim 2018/2019.

Striker asal Irlandia itu bisa dimainkan pada Minggu (23/12/2018) saat Newcastle Jets bertandang ke markas Central Coast Mariners.

Central Coast Mariners merupakan klub perlabuhan Roy O'Donovan setelah bermain untuk Mitra ukar pada 2015.

Baca Juga: 


Tercatat Roy O'Donovan bermain dua musim bersama Central Coast Mariners (2015/2016 dan 2016/2017) sebelum ia akhirnya bermain untuk Newcastle Jets.

Pelatih Newcastle Jets, Ernie Merrick memiliki banyak pilihan pemain namun ia tidak ragu untuk menurunkan Roy O'Donovan.

Akan tetapi dengan kurangnya menit bermain sepertinya Roy O'Donovan akan berada di bangku cadangan saat melawan mantan timnya.

"Roy tahu para penggemar (Mariners) akan menyukai dia, tetapi itu semua adalah bagian dari olahraga, tetapi dia tumbuh dengan baik karena tekanan dan tekanan seperti itu," kata Merrick, dikutip BolaSport.com dari Fox Sports.

"Mengenai gayanya, aku akan memastikan dia tidak mengubah cara dia bermain. Dia adalah striker yang jujur, pekerja keras, baik, dan tangguh," ujarnya.


Mantan pemain Mitra Kukar, Roy O'Donovan(instagram.com/royodonovan/)

Namun Merrick mengatakan Roy membutuhkan kekuatan mental dalam bermain.

"Saya pikir Roy perlu memiliki kekuatan mental dalam permainan karena dia tidak benar-benar cocok dengan standar A-League," ujar Merrick.

"Harapan yang tinggi ada padanya, dia akan mencoba yang terbaik. Dia akan memastikan untuk tidak mendapatkan kartu kuning atau merah dari wasit,"katanya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Mampukah eks pelatih Bhayangkara FC, Simon McMenemy mendongkrak prestasi timnas Indonesia senior? #simonmcmenemy #timnas #timnasindonesia

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on 

 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P