Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Piala AFC 2019 menjadi tantangan besar bagi Persija Jakarta.
Apalagi Persija Jakarta terlibat dalam dua turnamen pra musim di Indonesia, Piala Indonesia dan Piala Presiden.
Pelatih Persija Jakarta Ivan Kolev tampaknya memutar otak untuk menjaga stamina dan fisik pemain jelang laga kedua di Piala AFC 2019.
Ivan Kolev akhirnya memilih untuk merotasi pemain pada laga kedua di Grup D Piala Presiden 2019.
Melawan Madura United, Ivan Kolev akan memainkan pemain yang belum pernah bermain pada putaran pertama Grup D.
Dikutip SuperBall.id dari laman resmi AFC, Kamis (7/3/2019), satu pemain yang akan menjadi perhatian bagi Persija Jakarta adalah Riko Simanjuntak.
Pemain asal Sumatra Utara itu dianggap ancaman bagi lawan Persija Jakarta di Grup G Piala AFC 2019.
Selain Riko Simanjuntak, AFC juga merilis beberapa pemain yang menjadi sorotan di Asia Tenggara.
Berikut daftar pemain yang paling menjadi sorotan di Asia Tenggara:
1. Nguyen Quang Hai (Hanoi FC)
Pemain ini bisa dibilang memiliki baka terbesar dalam generasi pemain Vietnam.
Dia sudah memenuhi janjinya memberikan gelar Piala AFF pada Vietnam di musim lalu dan mencapai target perempat final Piala Asia pada awal 2019.
Keterampilan gelandang berusia 21 tahun ini adalah mengatur permainan sesuka hati.
Daya jelajahnya sangat luas, apalagi dia bersama rekannya Nguyen Van Quyet dan Ganiyu Oseni.
2. Bienvenido Maranon (Ceres Negros)
Penyerang asal Spanyol ini selalu mencetak gol di Piala AFC dalam tiga tahun terakhir.
Bienvenido Maranon s bahkan mampu menjadi pemain terbaik di kompetisi kontinental.
Maranon bahkan berhasil menjadi pencetak gol terbanyak kedua di Piala AFC pada tahun 2017 dengan delapan gol.
Termasuk gol jarak jauh yang fenomenal di Asia Tenggara saat melawan Johor Darul Ta'zim.
3. Riko Simanjuntak (Persija Jakarta)
Berusia 27 tahun, Riko Simanjuntak merupakan pemain pelintas bola yang sangat baik.
Riko Simanjuntak juga dikenal di Asia Tenggara sebagai pengumpan yang baik.
Di Liga 1, pemain ini juga sangat berbahaya, klub-klub pesaing selalu memikirkan cara untuk mengunci pergerakan mantan pemain Semen Padang ini.