Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Kapten Persib Bandung, Supardi Nasir, ingin teknologi VAR (Video Assistent Referee) segera diterapkan di kompetisi Liga 1.
Seperti diberitakan sebelumnya, PT Liga Indonesia Baru (LIB) berencana untuk menerapkan VAR pada 2021.
Demi memuluskan langkah tersebut, Sekretaris Jenderal PSSI, Ratu Risha Destria, mengungkapkan bahwa pihaknya akan meminta bantuan FIFA terkait penggunaan VAR di Liga 1.
Tisha menambahkan, LIB harus mematuhi dasar-dasar regulasi untuk penerapan alat bantu wasit tersebut.
PSSI menargetkan dalam tiga bulan ke depan sudah ada perkembangan dari LIB terkait regulasi penggunaan VAR.
Menanggapi soal penggunaan VAR, Supardi berharap secepatnya teknologi tersebut diterapkan karena akan sangat membantu jalannya pertandingan.
"Saya berharap itu jadi, karena VAR itu ada hal yang tentu tidak semua kejadian kita tanyakan, ada hal penting saja saya tanyakan, misal hand ball dan enggak hand ball, gol atau tidak gol di garis itu hal krusial, teknologi bisa bantu," kata Supardi sebagaimana dikutip SuperBall.id dari laman Simamaung.com.
"Saya berharap secepatnya, enggak mudah barang itu pasti mahal bertahap lah, tapi saya berharap dicoba dulu apalagi di pertandingan penting."
Supardi juga menyinggung terkait insiden ketika laga Persib kontra Persija di Stadion Manahan, Solo, pada 2017.
Saat itu sundulan Ezechiel N’Douassel mengoyak gawang Andritany, namun wasit bergeming tak menganggap gol tersebut karena bola yang telah mengoyak jaring bagian atas memantul keluar gawang.
"Seperti lawan Persija di musim lalu (2017), ada juga kejadian kemarin yang hand ball hal itu harus diteliti lebih dalam, karena merugikan satu tim, ya bagi mereka yang enggak kena hukuman enggak merasakan bagi tim yang enggak dikasih hukuman itu," ujar Supardi.