Tak Akan Ada Marko Simic di Laga Persija Kontra Borneo FC, Mengapa?

SUPERBALL.ID - Persija Jakarta tidak akan diperkuat Marko Simic dalam laga tandang melawan Borneo FC pada pekan ke-21 Liga 1 2019.

Persija Jakarta dijamu Borneo FC di Stadion Segiri, Samarinda, Kalimantan Timur, Jumat (27/9/2019).

Absennya Marko Simic disampaikan secara langsung oleh caretaker Persija Jakarta, Sudirman.

Dalam sesi jumpa pers di Samarinda, Kamis (26/9/2019), Sudirman mengatakan Marko Simic terpaksa ditinggal di Jakarta karena masalah kesehatan.

Satu hari sebelum berangkat ke Samarinda, Marko Simic bercerita bahwa kondisinya sedang tidak stabil untuk melakoni pertandingan melawan pasukan Pesut Etam.

"Sehari sebelum kami berangkat, Marko Simic cerita ada masalah pada otot betisnya," kata Sudirman.

"Dia minta diistirahatkan dahulu."

"Kalau besok, dia tidak bermain, untuk laga-laga selanjutnya, dia janji akan tampil 100 persen," ucap Sudirman menambahkan.

Baca Juga: Borneo FC Ingin Pelit kepada Persija Jakarta Jelang Duel Pekan Ke-21

Sudirman tak masalah Persija Jakarta tidak diperkuat Marko Simic pada laga besok malam.

Ia berharap Marko Simic bisa kembali menjadi predator menyeramkan di lini depan Macan Kemayoran.

Penampilan Marko Simic memang tengah dikritik oleh The Jak Mania.

Baca Juga: Indra Sjafri Jelaskan Pemilihan 40 Pemain Kerangka Skuad SEA Games

Beberapa kali penyerang asal Kroasia itu sangat mudah kehilangan bola ketika berduel dengan pemain lawan.

"Saya pikir ini keputusan bagus oleh Marko Simic," ucap Sudirman.

"Pada beberapa laga terakhir, dia bermain kurang fit dan banyak tekanan yang dihadapinya dari suporter."

"Saya berharap dia bisa segera fresh, baik dari otot dan mental. Semoga pada laga selanjutnya, dia bisa lebih berkontribusi untuk tim ini," tutur pelatih Persija Jakarta U-20 itu.

Baca Juga: Musim 2020, Klub Liga Malaysia Terancam Kekurangan Uang Operasional

Tidak adanya Marko Simic membuat Persija Jakarta hanya menyisahkan Bambang Pamungkas di lini depan pasukan ibu kota.

Selain itu, ada Farri Agri yang notabenya posisi gelandang dan sempat berkarier sebagai penyerang ketika 10 tahun di Qatar.