Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Tim pelatih Persebaya Surabaya memberikan materi latihan berupa uji ketahanan tubuh bagi para pemainnya selama libur.
Persebaya Surabaya memiliki jeda pertandingan yang lebih lama dibandingkan dengan klub-klub lain di Liga 1.
Hal ini disebabkan karena duel kontra Borneo FC yang seharusnya dilaksanakan Rabu (2/10/2019) mengalami penundaan lantaran tidak mendapat izin dari pihak keamanan.
Bolasport.com melansir dari Kompas.com bahwa pelatih Persebaya, Wolfgang Pikal, kemudian memutuskan untuk memberi materi latihan khusus bagi anak asuhnya.
Baca Juga: Babak Pertama, Bhayangkara FC Ditekan PSS Sleman dan Masih Nihil Gol
Materi khusus tersebut bertujuan untuk menjaga kondisi fisik para pemain selama libur.
Menu latihan khusus tersebut kemudian diujikan melalui uji ketahanan tubuh atau bleep test.
"Hari ini, kami cek endurance (daya tahan tubuh) dan VO2Max pemain untuk memastikan bahwa tugas yang kami berikan selama libur tetap dikerjakan," kata Pikal.
Seperti diketahui, VO2Max digunakan untuk menentukan level kebugaran jantung dan paru-paru secara akurat.
Meski tidak memberi tahu secara rinci hasil tes para pemainnya, Pikal meyakinkan bahwa semua pemain sedang berada dalam kondisi prima.
Ia juga memastikan bahwa semua pemain siap untuk menjalani latihan lanjutan.
"Semua pemain siap menjalani menu latihan selanjutnya yang diprogramkan," tutur pelatih 51 tahun tersebut.
Pelatih berdarah Austria tersebut kemudian memberikan sejumlah latihan selingan untuk mengembalikan sentuhan pemain.
Baca Juga: Babak Pertama, Bhayangkara FC Ditekan PSS Sleman dan Masih Nihil Gol
"Kami juga ada latihan finishing sedikit, passing juga," ujarnya.
"Ini menu latihan yang standar untuk bisa kembalikan feeling pemain setelah tiga hari libur."
Persebaya Surabaya segera bersiap guna menghadapi laga selanjutnya melawan Borneo FC di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jumat (11/10/2019).