Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Pelatih Persebaya Surabaya,Wolfgang Pikal, punya kans bisa mendampingi timnya kala berlaga melawan Borneo FC.
Persebaya Surabaya akan menghadapi Borneo FC di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, pada Kamis (11/10/2019).
Pertandingan Persebaya Surabaya melawan Borneo FC menjadi kesempatan baik bagi pelatih Wolfgang Pikal dalam mendampingi tim saat berlaga.
Laga Persebaya Surabaya melawan Borneo FC sebelumnya sempat mengalami penundaan karena pihak panpel tidak mendapatkan izin untuk menggelar pertandingan dari pihak keamanan.
Baca Juga: Bersamaan Agenda Timnas, Pemain Ini Absen Saat Persebaya Vs Borneo FC
Sebab, laga berbarengan dengan demo buruh sehingga pihak keamanan tidak memberikan izin pertandingan dapat digelar.
Menyambut laga ini Wolfgang Pikal memberikan kabar jika dirinya bisa mendampingi Persebaya Surabaya berlaga.
Dilansir BolaSport.com dari laman Kompas, Selasa (8/10/2019), meskipun sudah ditunjuk sebagai pelatih, Wolfgang Pikal selama ini belum bisa berada di bangku cadangan pemainnya saat Persebaya Surabaya berlaga.
Pelatih asal Austria tersebut hanya menghabiskan waktunya di tribune stadion dan selama pertandingan berlangsung asisten pelatih Bejo Sugiantoro ditunjuk sebagai pengganti.
"Paspor sudah beres. Mungkin satu, dua, atau tiga hari sudah beres dan Insyaallah hari Jumat (11/10/2019) saya sudah bisa berada di bangku cadangan," kata Pikal.
Baca Juga: 4 Pemain Persebaya Absen Lawan Borneo FC, Ini Komentar Wolfgang Pikal
Kendala paspor memang menjadi persoalan utama Pikal selama ini. Sebab, sesuai aturan dia harus punya paspor dengan masa valid 18 bulan untuk mengajukan Kartu Izin Tinggal Sementara (Kitas).
Saat ini, visa yang masih dipakai oleh Wolfgang Pikal hanya valid selama 12 bulan.
Namun, menjelang laga melawan Borneo FC, sejumlah pemain Bajul Ijo harus pergi memperkuat timnas Indonesia.
Ada setidaknya empat pemain yang harus membela timnas Indonesia baik senior dan junior yakni Mochammad Supriadi (timnas U-19), Rachmat Irianto (timnas U-23), Osvaldo Haay (U-23), dan Hansamu Yama Pranata yang dipanggil timnas Indonesia senior.