Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID – Timnas Myanmar selalu kalah dalam tiga partai awal Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia.
Efek kekalahan-kekalahan pada Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia, timnas Myanmar pun harus mengganti pelatih mereka.
Pria Jerman, Antoine Hey akan kembali sebagai pelatih kepala tim nasional Myanmar untuk tugas kedua kalinya.
Pada Minggu (20/10/2019), kabar pergantian pelatih timnas Myanmar ini dikonfirmasi.
Federasi Sepak Bola Myanmar (MFF) mengumumkan gerak cepat mereka untuk timnas negara itu.
Menurut Asean Football yang dikutip BolaSport.com, pergantian ini efek kekalahan terakhir timnas Myanmar yang sangat telak.
Baca Juga: Kembali dari Timnas Indonesia, Yanto Basna Tampil Memukau di Thailand
Pada laga ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia untuk Grup F, Myanmar kalah telak dan kebobolan tujuh gol tanpa balas dari Kirgistan, 10 Oktober 2019.
Namun sebelum tumbang pada bulan ini, Myanmar pada ajang yang sama sudah kalah dua kali pada September 2019.
Baca Juga: Martapura FC Menang dan Kubur Peluang PSIM dan Persis Solo ke 8 Besar
Baca Juga: PSMS Medan Pesta Gol dan Isi Slot Terakhir 8 Besar dari Grup Barat
Laga pertama, timnas Myanmar secara mengejutkan kalah 0-1 dari tuan rumah timnas Mongolia pada 5 September 2019.
Partai kedua, timnas Myanmar kalah 0-2 dari timnas Jepang di markas mereka, Stadion Thuwunna, Yangon pada 10 Oktober 2019.
Akhirnya, tiga kekalahan itu membuat jalan Hey kembali ke timnas Myanmar terbuka.
Dia akan dibanti Ky Lwin sebagai asistennya untuk pasukan White Angel.
Diharapkan, Hey akan tiba di Yangon minggu ini untuk menyelesaikan rincian kontrak barunya.
Ahli taktik Jerman pertama kali bertugas sebagai pelatih timnas Myanmar pada pertengahan 2018.
Namun, dia pergi setelah Piala AFF pada tahun yang sama setelah Myanmar gagal ke semifinal.
Posisinya kemudian diambil alih oleh Miodraq Radulovic.
Kini, Radulovic didepak dan Hey masuk jadi penggantinya.
Baca Juga: Presiden FIFA Tur ke Asia dan Sejarah Tercipta dari Sepak Bola Brunei
Baca Juga: Striker Pemberi Harapan Palsu Persib Tembus Liga Rusia, tetapi Mandul
Baca Juga: Menuju SEA Games 2019, Timnas U-23 Indonesia Latihan Jangka Panjang