Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Mewabahnya virus corona atau Covid-19 di Indonesia membuat beberapa klub turut terkena imbasnya, tidak terkecuali klub asal D.I Yogyakarta, PSIM.
Tim yang berjulukan Laskar Mataram ini akhirnya meliburkan skuadnya selama sepekan terhitung sejak 23 Maret 2020.
Sebelumnya tim besutan dari Seto Nurdiyantoro ini direncanakan sudah berlatih sejak senin (23/3/2020).
Namun rencana itu harus ditunda seusai manajemen klub melakukan rapat dengan tim pelatih.
Manajer PSIM David Hutauruk mengonfirmasi bahwa dirinya bersama jajaran manajemen tim memutuskan meliburkan kegiatan berlatih timnya.
Baca Juga: Liga 1 2020 Dihentikan Sementara, Gelandang Persib Kecewa tetapi Legowo
"Berdasarkan hasil diskusi dengan tim pelatih dan manajemen, kita putuskan bahwa untuk seminggu ke depan program latihan bersama dengan tim tidak dilaksanakan terlebih dahulu," kata David sebagaimana dilansir SUPERBALL.ID dari Tribun Jogja.
Dengan diliburkannya kegiatan berlatih tim, David juga berharap agar para pemain senantiasa menjaga diri.
Ia pun turut menghimbau untuk tetap melakukan social distancing dan tidak bepergian keluar rumah.
Baca Juga: Persebaya Belum Menang, Aji Santoso Bakal Lakukan Evaluasi Total
"Harapannya pemain selalu menjaga kebersihan dan kesehatan sendiri dan sekitarnya. Tetap melakukan social distancing, dengan menghindari bepergian ke luar rumah dan berkumpul banyak orang," jelasnya.
Selain itu, David mengatakan bahwa saat ini seluruh tim pelatih termasuk Seto Nurdiantoro sudah membekali para pemain dengan beberapa program latihan.
Program latihan ini diberikan agar para pemain dapat menjaga kondisi fisiknya agar tetap fit walaupun tidak berlatih bersama-sama.
Tidak lupa David pun meminta kepada para pemain untuk segera melapor jika nantinya merasakan gejala-gejala virus corina.
Baca Juga: Kembali ke Persib, Geoffrey Castillion Segera Gabung Latihan Lagi
"Melakukan segala program latihan yang diberikan oleh tim pelatih secara baik. Selain itu, segala kondisi kesehatan masing-masing diri dan keluarga harap diinformasikan segera apabila mengalami gejala-gejala sakit," ucapnya.
Dilain pihak, Seto Nurdiyantoro pun meminta anak asuhnya untuk selalu menjaga diri dari virus yang sudah menelan banyak korban ini.
Menurutnya pihaknya akan melakukan yang terbaik agar virus ini tidak menyebar dan menjauhkannya dari para pemain PSIM Yogyakarta.
Baca Juga: Latihan di Rumah Hingga di Pantai, Ini Cara Pemain PSS Sleman Jaga Kebugaran Tubuh
"Kalau dari saya libur ya libur, ini saya liburkan. Kalau masalah virus ya kita beritahukan yang terbaik bagaimana karena penyebarannya bisa dari mana saja, ya kita hanya bisa jaga diri sendiri saja," kata Seto.
Pada pertandingan perdananya di musim ini, Raymond Tauntu bersama yang lain harus menerima kenyataan pahit usai dikalahkan oleh Sriwijaya FC dengan skor tipis 2-1.
Hal inilah yang membuat PSIM Yogyakarta harus puas berada di urutan ke-8 klasemen sementara Liga 2 2020.
Baca Juga: Usul Sriwijaya FC agar Liga 2 Tetap Bergulir di Tengah Wabah Virus Corona Dipastikan Tak Terlaksana