Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi lagi-lagi harus gigit jari setelah gagal finis di MotoGP Catalunya akhir pekan lalu.
Ya, menjalani balapan dengan luar biasa, pembalap berjuluk The Doctor ini harus tersingkir dari sirkuit karena motornya mengalami slip.
Padahal ketika itu Rossi berada di posisi kedua, tepatnya di belakang pembalap Petronas SRT Yamaha, Fabio Quartararo.
Baca Juga: Harapan Shin Tae-Yong Setelah Timnas U-19 Sikat Dinamo Zagreb
Hal itu membuatnya lagi-lagi gagal meraih podium dan harus terus merosot posisinya di klasemen sementara MotoGP 2020.
Beberapa hari berlalu dan kini diketahui satu penyebab kenapa Rossi yang sebelumnya sangat stabil justru terjatuh ketika melibas tikungan dua.
Menurut pembalap bernomor 46 ini, suhu lintasan menjadi penyebabnya karena menurut Rossi, di tikungan dua, suhu berdeda satu sama lain.
"Sangat disayangkan, itu akhir pekan yang bagus. Saya sangat cepat sejak latihan bebas dan kami mampu meningkatkan motor," tuturnya.
"Saya memang melakukan pressure pada motor agar tetap dekat dengan Fabio. Namun ketika balapan, suhu di lintasan sangat rendah dan tikungan dua selalu berbahaya," lanjutnya.
"Di tikungan dua, suhu sebelah kiri lebih rendah terutama ketika dilewati ban depan. Saya melakukan pressure terlalu banyak," pungkasnya.
Baca Juga: Klasemen Sementara Liga Italia Usai Juventus Ditahan Imbang AS Roma
Rossi berujar jika itu merupakan hal yang sangat memalukan karena Rossi menganggap timnya butuh podium.
Terakhir kali Rossi meraih podium di musim 2020 adalah di MotoGP Andalusia beberapa waktu lalu.
Di situ Rossi sukses merebut podium ketiga.
Kini Rossi menghuni peringkat ke-11 klasemen sementara MotoGP 2020 dengan torehan 98 poin.