Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Real Madrid harus menelan kekalahan di laga perdana mereka di Liga Champions pada Rabu (22/10/2020).
Melawan Shakhtar Donetsk di penyisihan Grup B, Madrid kalah tipis dengan skor 2-3.
Madrid setidaknya bisa membawa pulang satu poin untuk hasil imbang, namun gol bunuh diri Raphael Varane membuat tim tamu memenangkan pertandingan.
Madrid pun tertinggal 3-0 hingga babak pertama berakhir.
Dua gol Madrid baru tercipta di menit 54 dan 59 berkat Luka Modric dan Vinicius Junior.
Baca Juga: Hasil Liga Champions - Duo Madrid KO, Atalanta dan Bayern Muenchen Berjaya
Kesempatan Madrid untuk menyamakan kedudukan menjadi 3-3 juga datang di menit-menit akhir laga, namun gol yang dicetak oleh Federico Valverde tersebut tidak disahkan oleh wasit karena pemain lain dalam posisi offside.
Ini jadi kekalahan berturut-turut bagi Real Madrid sejak kekalahan terakhir mereka di Liga Spanyol.
Kekalahan ini juga membuktikan bahwa ‘kutukan Sergio Ramos’ masih berlaku bagi tim raksasa Spanyol tersebut.
Bukannya membaik, kutukan ini bahkan jadi lebih parah.
Real Madrid selalu gagal menang di Liga Champions jika bermain tanpa sang kapten, Sergio Ramos.
Ini merupakan kekalahan ketujuh Madrid di delapan laga terakhir di Liga Champions dimana mereka bermain tanpa Ramos.
Ramos harus absen karena mengalami cedera saat melawan Cadiz di Liga Spanyol pada Sabtu (17/10/2020).
Baca Juga: Klasemen Sementara Liga Champions - Kekuatan Terlihat Sama Rata
Laga yang memberi Madrid kekalahan jug saat itu membuat Ramos terpaksa absen di laga perdana mereka di Liga Champions.
Bek asal Spanyol itu hanya bisa menonton kekalahan rekan setimnya di bangku penonton dimana kekalahan ini bisa dibilang kekalahan paling memalukan bagi Madrid sepanjang tahun.
Sejarah kelam Real Madrid di Eropa tanpa Ramos dimulai pada musim 2017/2018.
Saat itu Real Madrid bertemu Juventus di leg kedua perempat final Liga Champions 2017/2018.
Baca Juga: Dewan Real Madrid Kesal Lihat James Rodriguez Bersinar di Everton
Tanpa Ramos, Madrid tak mampu membendung ketangguhan Juventus dan tertinggal 3-0 di menit 60 laga.
Madrid hanya mampu membalas satu gol melalui penalti Cristiano Ronaldo saat extra time babak kedua.
Di musim 2018/19, setelah kehilangan Cristiano Ronaldo, semakin jelas terlihat bahwa Real Madrid sangat mengandalkan kehadiran Ramos.
Di Babak penyisihan grup, CSKA Moscow dua kali lebih baik dari mereka dengan kondisi Ramos diistirahatkan.
Ajax Amsterdam berhasil mengalahkan mereka dan menang 4-1 di Stadion Santiago Bernabeu saat Ramos yang diskors menyaksikan dari tribun.
Kutukan berlanjut di musim berikutnya ketika Paris Saint-Germain menang 3-0 atas Real Madrid dalam pertandingan grup pembuka di ibu kota Prancis.
Baca Juga: Barcelona dan Real Madrid Rencanakan Langkah Transfer Menakjubkan untuk Bintang Manchester United
Saat itu Ramos masih terkena skor dari hukuman di musim sebelumnya.
Kemudian, sekali lagi di babak 16 besar dan sekali lagi dengan Ramos diskors di leg kedua, Manchester City kali ini yang menyingkirkan Real Madrid.
Sekarang di musim 2020/21, kutukan yang membayangi Real Madrid, yang tidak menunjukkan tanda-tanda akan memudar, telah kembali muncul.