Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Pemain Timnas U-22 Indonesia Syahrian Abimanyu akhirnya resmi bergabung ke klub raksasa Malaysia Johor Darul Ta'zim (JDT).
Syahrian meninggalkan Madura United, yang sudah dibelanya sekitar 2 tahun.
Melalui akun Instagram-nya, Madura United mengucapkan terima kasih kepada Syahrian atas kebersamaannya selama ini.
Baca Juga: Agen Malaysia Sindir Indonesia soal Ekspor Pemain Muda ke Eropa, Fakhri Husaini Bersaran ke PSSI
Madura United menyadari, bertanding dan berkompetisi adalah ruh dari pesepak bola profesional.
Akan tetapi, lanjut Madura United, hari ini kompetisi sepak bola Indonesia masih belum berjalan.
Selain belum berjalan, kompetisi di Tanah Air juga tak jelas kapan bisa dimulai.
Akibatnya, bukan hanya Syahrian, sejumlah pemain lain juga terpaksa hijrah ke klub luar negeri.
"Selamat beraktivitas di klub baru, Johor Darul Ta'zim," tutup klub asuhan Rahmad Darmawan itu.
Syahrian langsung membalas salam perpisahan Madura United itu dengan berterima kasih banyak kepada managemen, pelatih, staf, dan semua pihak yang telah membinanya selama 2 tahun.
"Semoga kelak dapat membela klub kebanggaan orang Madura lagi dan sukses selalu!" ucap Syahrian.
Gelandang berusia 21 tahun itu diumumkan secara resmi oleh JDT sebagai pemain barunya melalui akun Instagram.
Baca Juga: Coba Imbangi Shin Tae-yong dan Timnas U-19 Indonesia, Ini Program Philippe Troussier di Vietnam
"Johor Darul Ta'zim mengkonfirmasi penandatanganan bekas peserta pelatihan Levante berusia 21 tahun Syahrian Abimanyu dari Indonesia sebagai bagian dari rencana jangka panjang klub," tulis JDT.
Syahrian memulai karier sepak bola di SSB Jaya Mandiri Bogor.
Pemain kelahiran Banjarnegara, Jawa Tengah, itu lalu ikut seleksi dan bergabung dengan Jakarta Football Academy.
Dari situ Syahrian dikirim ke Levante B, Spanyol, untuk dilatih selama setahun, 2016-2017.
Setelah pelatihan di Levante, Syahrian memulai karier klub seniornya di Persija Jakarta.
Dia kemudian hijrah ke Sriwijaya FC sebelum bergabung ke Madura United sejak 26 Januari 2019.
Menurut data Transfermarkt.com, Syahrian dikelola agen pemain Gabriel Budi Liminto (GBL).
Baca Juga: Gara-gara Mohamed Salah, Liverpool Berencana Tikung Pemain Incaran Manchester United
GBL pula yang menjadi agen Ryuji Utomo pindah ke FA Penang di Malaysia.
GBL memiliki banyak klien pemain di Indonesia, termasuk Marko Simic dan Ilija Spasojevic.
Syahrian Dipinjamkan
JDT menegaskan, Syahrian direkrut bukan untuk tim senior yang bermain di kasta tertinggi kompetisi Malaysia, Liga Super Malaysia.
Pemain yang dipanggil ke TC Timnas U-22 Indonesia untuk persiapan SEA Games 2021 itu direkrut ke JDT 2 yang bermain di kompetisi kasta kedua, Liga Primer.
Namun, pemilik JDT Tunku Ismail bin Sultan Ibrahim mengklarifikasi untuk apa Syahrian direkrut.
Sosok kaya bergelar HRH Crown Prince of Johor itu menyambut kehadiran Syahrian ke JDT yang disebutnya sebagai rumah juara, pemecah rekor, pembuat sejarah, dan pionir.
Baca Juga: Wayne Rooney Ingin Jadikan Pemain Manchester United sebagai Rekrutan Pertamanya di Derby County
Di akun Instagram JDT itu, Tunku Ismail mengatakan perekrutan Syahrian adalah investasi jangka panjang untuk masa depan.
"Bukan main di JDT 2, akan di-loan (dipinjamkan) ke luar negeri dan main di liga lain," tegas Tunku Ismail.
Belum jelas ke klub dan liga luar negeri mana Syahrian akan dipinjamkan.
Transfermarkt.com menyebut Syahrian dikontrak 2 tahun hingga 23 Desember 2022
Namun, menurut Rasiman, ayah Syahrian Abimanyu, anaknya itu dikontrak JDT 3 tahun.
Rasiman juga menjabat asisten pelatih Madura United.