Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Pelatih Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer, khawatir bakal kehilangan pemain andalannya hingga akhir musim.
Anthony Martial dipaksa keluar dari daftar susunan pemain Manchester United kontra Brighton dalam lanjutan Liga Inggris, Senin (5/4/2021) dini hari WIB.
Laga yang bergulir di Stadion Old Trafford, Manchester, The Reds Devils berhasil meraih poin penuh berkat kemenangan 2-1.
Harry Maguire dkk sempat tertinggal lebih dulu ketika striker Brighton, Danny Welbeck, mencetak gol pembuka di menit ke-13.
Di babak kedua, tepatnya menit ke-62, Manchester United mampu menyamakan kedudukan menjadi 1-1 lewat gol Marcus Rashford.
Tujuh menit sebelum berakhirnya waktu normal, Mason Greenwood berhasil mencetak gol kemenangan untuk Manchester United.
Hasil tersebut membuat Manchester United bertahan di posisi dua klasemen sementara Liga Inggris dengan torehan 60 poin dari 30 laga.
Baca Juga: Edinson Cavani Berpeluang Hengkang, Man United Incar Penerusnya di PSG
Martial mengalami masalah pada lututnya ketika memperkuat timnas Prancis dan menang 2-0 atas Kazakhstan Minggu lalu.
Pemain berusia 25 tahun itu kemudian tidak ikut berperan dalam kemenangan 1-0 Prancis kontra Bosnia-Herzegovina, sehingga ia juga harus absen saat menghadapi Brighton.
Pelatih timnas Prancis, Didier Deschamps, mengklaim bahwa masalah lutut yang dialami Martial tidak serius.
Namun, Solskjaer tidak yakin Martial bisa kembali bersama skuad Manchester United sebelum musim berakhir.
"Sayang lututnya terkilir saat bermain dengan timnas Prancis," ujar Solskjaer kepada MUTV.
"Itu selalu terjadi ketika mereka pergi pada pertandingan internasional."
"Anda tetap dapat berharap mereka kembali fit," ujar Solskjaer.
"Kehilangan Anthony selama sisa musim ini sangat mengecewakan."
"Terutama ketika laporan dari sana (Prancis) menyatakan bahwa itu bukanlah sesuatu yang serius tapi kelihatannya buruk."
"Sepertinya dia akan absen selama beberapa minggu, pasti."
"Kami berharap bisa mendapatkannya kembali sebelum akhir musim, tetapi kami tidak yakin," tambah Solskjaer.