Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Pemain Timnas Inggris Luke Shaw mendapat pengakuan spesial dari mantan pelatihnya, Jose Mourinho, setelah tampil apik di Euro 2020.
Shaw menjadi salah satu pemain yang diandalkan oleh pelatih Timnas Inggris, Gareth Southgate, selama Euro 2020.
Pemain yang membela Manchester United itu tercatat nyaris selalu tampil di semua laga Euro 2020 dari fase grup hingga babak final.
Satu-satunya laga yang tidak dimainkan oleh Shaw adalah ketika menghadapi Kroasia di laga pekan pertama fase grup Euro 2020.
Penampilan kokohnya di sisi kiri pertahanan mengantarkan Inggris mampu melesat hingga menembus final.
Baca Juga: Inggris Malu di Kandang Sendiri, Ini Dua Kesalahan dan Satu Keputusan Tepat Taktik Southgate
Tidak hanya kokoh dari segi pertahanan, Shaw juga kerap membantu serangan Timnas Inggris dari sisi kiri lapangan.
Keberhasilan Inggris menembus final terasa sangat spesial lantaran ini adalah yang pertama kali bagi mereka sepanjang sejarah.
Sebelumnya, prestasi tim berjuluk The Three Lions itu di Piala Eropa paling banter hanya hingga semifinal.
Puncaknya adalah ketika Shaw tampil membela Timnas Inggris menghadapi Timnas Italia di final Euro 2020.
Dalam laga final tersebut, Shaw berhasil mencetak gol perdananya untuk Inggris.
Baca Juga: Video - Jadi Pahlawan Italia di Final Euro 2020, Leonardo Bonucci Sindir Aksi Cristiano Ronaldo
Gol tersebut tercipta ketika laga baru memasuki menit ke-2 setelah memanfaatkan umpan silang dari Kieran Trippier.
Namun, gol tersebut tidak dapat berarti banyak bagi Timnas Inggris.
Timnas Italia berhasil menyeimbangkan kedudukan melalui gol Leonardo Bonucci pada menit ke-67.
Lalu, Timnas Inggris benar-benar tertimpa sial ketika laga berlanjut hingga adu penalti.
Pada adu penalti, Timnas Inggris menelan kekalahan dengan skor 2-3 sehingga dinyatakan gagal menjadi juara Euro 2020.
Baca Juga: Ini Pengakuan Southgate Usai Buat Keputusan Ngawur yang Sebabkan Inggris Keok
Meski gagal meraih gelar juara, Euro 2020 akan menjadi kompetisi yang mungkin akan sangat diingat oleh Shaw.
Secara keseluruhan, sepanjang Euro 2020, Shaw berhasil mencetak 3 asis dan 1 gol.
Penampilan apiknya membuat Shaw mendapat pengakuan spesial dari mantan pelatihnya yang pernah menangani Manchester United, Jose Mourinho.
Mourinho pernah menangani Manchester United pada 2016 hingga dipecat pada Desember 2018.
Meski sudah tidak lagi menjadi pelatih Manchester United, Mourinho seakan tidak ada habis-habisnya melancarkan kritik kepada Shaw.
Baca Juga: Para Pemain Inggris Lepas Medali Runner-up dari Presiden UEFA, Fans Kecam Tak Layak ke Final Euro
Shaw bahkan sempat secara blak-blakan mengaku heran dengan sikap yang ditunjukkan oleh Mourinho pada dirinya.
Dilansir SuperBall.id dari Daily Mirror, Mourinho memberi pengakuan soal berbagai kritik yang kerap ia lontarkan kepada Shaw.
Pelatih asal Portugal itu mengaku bahwa cara itu ia gunakan untuk bisa membuat sang pemain tampil apik di atas lapangan.
"Saya selalu mencari apa yang saya lihat sebagai kelemahan dan terkadang itu berhasil, terkadang juga tidak," ujar Mourinho.
"Mungkin saya terlalu kasar padanya (Shaw), mungkin dia tidak siap dengan itu," tambah Mourinho.
Baca Juga: Juarai Euro 2020, Italia Butuh Dua Kemenangan Lagi Guna Catat Sejarah Baru
Mourinho melihat Shaw adalah sosok bek kiri yang sangat apik sehingga akan sangat disayangkan jika disia-siakan oleh Timnas Inggris.
"Saya pikir dia memiliki banyak hal yang bisa diberi karena potensinya sangat apik," ucap Mourinho.
Pelatih yang baru saja resmi melatih AS Roma itu mengaku Shaw kini sudah mampu menutupi kelemahan yang dulu sempat dilihatnya.
"Sekarang dia bisa bertahan dengan apik dan tahu bagaimana cara bertahan yang merupakan titik kelemahannya," imbuh Mourinho.
Baca Juga: Tak Berkutik Lawan Tembok Italia, Harry Kane Bikin Catatan Terburuk Selama Bela Inggris