Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Pelatih Vietnam, Park Hang-seo, menentang keras permintaan pelatih Malaysia yang ingin mengganti pemain yang terinfeksi Covid-19.
Timnas Malaysia bakal melakoni laga krusial di Grup B Piala AFF 2020 menghadapi Timnas Vietnam, Minggu (12/12/2021).
Laga melawan Vietnam menjadi kesempatan bagi Malaysia untuk membalas kekalahan mereka di final Piala AFF 2018.
Saat itu, Malaysia gagal merengkuh trofi Piala AFF untuk kedua kalinya setelah takluk dengan skor agregat 2-3 dari Vietnam.
Baca Juga: Piala AFF - Jelang Timnas Indonesia Vs Laos, Shin Tae-yong Beri Kode Mainkan Elkan Baggott
Akan tetapi, Malaysia justru harus menerima kabar yang tidak mengenakkan menjelang pertandingan melawan Vietnam.
Sebelumnya, dua pemain Timnas Malaysia telah dinyatakan positif Covid-19 dan harus menjalani isolasi mandiri selama 10 hari.
Kedua pemain tersebut adalah Khairulazhan Khalid (penjaga gawang) dan Faisal Halim (penyerang sayap).
Kini, dua pemain Malaysia lainnya yakni Quentin Cheng (bek) dan Akhyar Rashid (penyerang sayap) juga dinyatakan positif Covid-19.
Sesuai regulasi pemerintah Singapura, pemain yang terinfeksi Covid-19 akan dikarantina selama 7 hingga 10 hari.
Dengan demikian, keduanya dipastikan absen pada dua pertandingan terakhir di fase grup melawan Vietnam dan Indonesia.
Kehilangan empat pemain karena terinfeksi Covid-19 membuat Tan Cheng Hoe kini hanya memiliki 19 pemain di skuadnya.
Oleh karena itu, Tan Cheng Hoe meminta Federasi Sepakbola Malaysia (FAM) untuk melobi AFF supaya mereka bisa mendatangkan pemain baru.
“Kami telah mengirimkan permintaan untuk mengganti pemain. Masalah ini juga terkait dengan kebijakan pemerintah Malaysia. Semua pemain terlepas dari posisinya harus siap,” kata Tan Cheng Hoe mengutip dari Zing News.
Baca Juga: Piala AFF - Rival Bebuyutan Timnas Indonesia Terancam Mundur, Pelatih Mulai Khawatir
Akan tetapi, permintaan Tan Cheng Hoe untuk menambah pemain ditentang oleh pelatih Vietnam, Park Hang-seo.
Menurut pelatih asal Korea Selatan itu, permintaan untuk mengganti pemain yang terkena Covid-19 tidak masuk akal.
"Kami tahu bahwa tim Malaysia kehilangan 4-5 pemain karena infeksi Covid-19," kata Park Hang-seo dikutip SuperBall.id dari Nguoi Dua Tin.
"Sejak awal sudah ada aturan yang jelas bagaimana pemain yang bermasalah atau terinfeksi Covid-19 akan ditangani."
"Jika mereka memanggil pemain baru sebagai gantinya, itu jelas tidak masuk akal," tambahnya.
Baca Juga: Skenario Timnas Indonesia Pimpin Klasemen Grup B pada Laga Kedua Piala AFF
Lebih lanjut, Park Hang-seo justru menyalahkan Tan Cheng Hoe yang sejak awal hanya membawa 24 pemain alih-alih 30 pemain.
"Kita semua tahu bagaimana situasi pandemi, tetapi mereka tidak proaktif dalam mempersiapkan lebih banyak (pemain), membawa 30 pemain ke Singapura misalnya," ucapnya.
Selain itu, Park Hang-seo juga menyinggung kasus hampir serupa yang menimpa salah satu pemainnya, Do Hung Dung.
Dilansir dari VnExpress, Do Hung Dung memiliki masalah dengan dokumennya sehingga tidak dapat terbang ke Singapura.
"Kami memiliki kasus Do Hung Dung, dia terdaftar untuk melengkapi dan berlatih dengan skuad, tapi tidak dapat dipanggil," lanjut Park Hang-seo.
Baca Juga: Piala AFF - Media Vietnam Soroti Harta Karun Malaysia, Timnas Indonesia Dapat Bocoran