Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Kans Timnas Vietnam untuk bisa lolos ke final Piala AFF 2020 dan mempertahankan gelarnya sedang terancam.
Ancaman itu didapat setelah Timnas Vietnam menelan kekalahan dari Thailand pada laga leg pertama semifinal, Kamis (23/12/2021) malam WIB.
Dalam pertandingan yang digelar di Stadion Nasional Singapura tersebut, Timnas Thailand berhasil menekuk Vietnam dengan skor 2-0.
Dua gol Timnas Thailand dicetak oleh Chanathip Songkrasin pada menit ke-14 dan 23.
Gol pertama Chanathip Songkrasin tercipta dalam situasi serangan balik cepat yang gagal dihalau dengan baik oleh Nguyen Phong Hong Duy.
Kemudian gol kedua Songkrasin terjadi melalui skema kerja sama apik dengan dua rekannya yang mampu membongkar pertahanan Vietnam.
Dengan kemenangan 2-0 tersebut, Timnas Thailand telah menginjakkan satu kakinya di laga final Piala AFF 2020.
Baca Juga: Piala AFF - Vietnam Layangkan Gugatan, Wasit saat Lawan Thailand Bakal Dicoret?
Sedangkan bagi Timnas Vietnam, hasil tersebut tentu akan mengancam kansnya menembus final dan mempertahankan gelar Piala AFF.
Dilansir SuperBall.id dari Laodong.vn, sulitnya kans itu diakui oleh pelatih Timnas Vietnam, Park Hang-seo.
"Setelah kalah 0-2 di leg pertama, itu bukanlah skor mudah bagi kami untuk leg kedua," aku Park.
Setelah kalah di leg pertama, Park Hang-seo berjanji akan memberikan yang terbaik untuk leg kedua.
Pertandingan leg kedua Timnas Vietnam vs Thailand akan digelar pada Minggu (26/12/2021) pukul 19.30 WIB.
Baca Juga: Data Bicara Vietnam Gagal ke Final Piala AFF 2020, Timnas Indonesia Diungkit
Sama seperti leg pertama, laga leg kedua juga akan digelar di Stadion Nasional Singapura.
Park Hang-seo mengatakan bahwa timnya akan tetap bermain tenang meskipun tertinggal agregat 0-2 dari Thailand.
"Kami pasti akan memberi yang terbaik, saya meminta pemain untuk memenuhi tugasnya di atas lapangan," ujar Park.
"Perkembangan Timnas Vietnam perlu melalui pendekatan yang tenang, tidak terburu-buru," tambahnya.
"Pertandingan besok akan menjadi pertarungan yang indah, laga tanpa penyesalan," tekannya.
Baca Juga: Piala AFF - Siap Hajar Singapura, Shin Tae-yong Beber Empat Pemain yang Wajib Diwaspadai
Dari laga leg pertama, kemenangan Timnas Thailand bukanlah satu-satunya yang menjadi sorotan.
Sejumlah keputusan wasit yang kontroversial yang dianggap merugikan Timnas Vietnam turut mewarnai pertandingan leg pertama.
Salah satu keputusan wasit yang menimbulkan pertanyaan adalah ketika insiden Chatchai Budprom menjatuhkan Nguyen Van Toan.
Insiden itu bermula ketika Van Toan membawa bola pada posisi yang cukup jauh di sebelah kiri pertahanan Thailand.
Baca Juga: Piala AFF - Tak Terima Vietnam Kalah, Park Hang-seo Marah dan Datangi Pemain Thailand
Budprom pun nekat keluar sarangnya untuk merebut bola dari Van Toan, namun yang terjadi justru tangannya menjatuhkan pemain Vietnam.
Budprom yang dinilai oleh banyak pihak layak mendapat kartu merah pun hanya diganjar dengan kartu kuning oleh sang wasit.
Selain itu, ada juga insiden di menit tambahan ketika pemain Thailand, Weerathep Pomphan, terlihat menyentuh bola dengan tangan di dalam kotak penalti.
Namun, sang wasit tetap tidak melihat itu sebagai sebuah pelanggaran yang berujung penalti.
Baca Juga: Piala AFF - Wasit Legendaris Malaysia Tuntut AFF Terapkan VAR dan Tidak Pakai Wasit Asing
Adanya insiden kontroversial itu membuat Park tidak bisa tidur karena berkali-kali melihat rekaman ulang pertandingan.
Bukan hanya itu, Park bahkan berujar sang wasit tidak akan tenang jika melihat kembali keputusannya.
"Setelah pertandingan, saya berkali-kali melihat video dan tidak bisa tidur," ungkap Park.
"Mungkin fans Vietnam juga begitu, sangatlah frustrasi," kata Park.
"Jika wasit melihat video itu lagi, dia mungkin akan berpikir lagi," tegasnya.
Baca Juga: Piala AFF - Shin Tae-yong Bela Pelatih Vietnam, Merasa Senasib dan Prihatin dengan Kualitas Wasit
Park mengaku belum mengetahui bagaimana cara yang akan diterapkan oleh Timnas Thailand untuk leg kedua nanti.
Meski demikian, Park berjanji akan mempersiapkan diri untuk berbagai kemungkinan demi mengejar ketertinggalan agregat.
"Kami tidak tahu bagaimana Thailand akan bermain di laga itu (leg kedua), pemain mana yang mereka ganti atau perubahan pada taktiknya," tutur Park.
"Tugas kami adalah mempersiapkan diri untuk berbagai skenario," imbuhnya.
"Meskipun kami sedang tertinggal 0-2, kami akan tetap mengejar dengan cara kami sendiri pada pertandingan besok," tutupnya.
Baca Juga: Piala AFF - Sama-sama Dizalimi Wasit, Pelatih Timnas Indonesia dan Vietnam Satu Suara