Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Waktu Lionel Messi di Paris Saint-Germain (PSG) bisa berakhir setelah hanya satu musim.
Namun kondisi itu hanya bisa dipenuhi jikan PSG tidak bisa mencapai satu target yang telah ditentukan.
Messi pindah ke PSG karena Barcelona tidak bisa mendaftarkannya di Liga Spanyol.
Namun hingga saat ini, baik klub dan penggemar belum melihat performa terbaik Messi di PSG.
Baca Juga: Barcelona Kecewa dengan Komentar Ronaldinho Soal Transfer Lionel Messi
Superstar 34 tahun itu hanya mencetak satu gol dalam 11 penampilan di Liga Prancis.
Ia tampil lebih baik di Liga Champions dengan mencetak lima gol dari lima pertandingan.
Laporan mengatakan bahwa Messi bisa meninggalkan PSG jika klub Prancis itu gagal memenangkan Liga Champions.
"Messi akan selalu merindukan ‘modus vivendi’ yang dia miliki di Barcelona," kata mantan gelandang Barcelona Lobo Carrasco, sebagaimana dikuitp SuperBall.id dari Sportbible.
Baca Juga: Real Madrid Kembali Ajukan Tawaran untuk Kylian Mbappe
“Jika dia berhasil, yang berarti memenangkan Liga Champions, dia bisa memperpanjang masa tinggalnya untuk satu tahun lagi.”
“Jika PSG tidak memenangkan Liga Champions maka tahun ini akan menjadi tahun yang panjang.”
“Saya tidak berpikir dia menyesali keputusannya dalam arti olahraga, tetapi pada tingkat pribadi dia menyadari (dia membuat kesalahan),” tambahnya.
Messi saat ini dalam pemulihan dari Covid-19, dan melewatkan pertandingan pertama PSG di tahun baru, ketika mereka mengalahkan Vannes di Coup de France.
Baca Juga: Juventus dan PSG Perang Proposal demi Penyerang Barcelona
Penyerang Argentina itu diperkirakan akan kembali pada waktunya untuk pertandingan Liga Prancis melawan Lyon pada Senin (10/1/2022).
Laporan di Prancis menunjukkan bahwa pelatih PSG Mauricio Pochettino hanya mengetahui tentang tes positif Covid-19 Messi melalui pihak ketiga.
Hal ini kemudian memicu kritik dari mantan pemain PSG Jerome Rothen yang merasa Messi mengabaikan Pochettino.
"Anda harus selalu menghormati pelatih Anda, inilah yang diajarkan kepada saya di Clairefontaine," kata Rothen.
Baca Juga: Kegagalan Real Madrid Datangkan Kylian Mbappe Ternyata Gara-gara Babak 16 Besar Liga Champions
“Pochettino tidak mengetahui di mana Messi berada, dan itu menjelaskan banyak hal.”
“Ini bukan hal yang baik dan saya pikir itu sangat mengejutkan dari seorang Messi."