Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Piala AFF U-23 Kamboja resmi berakhir pada Sabtu (26/2/2022) malam, timnas U-23 Vietnam mampu keluar sebagai juara pada edisi kali ini usai menumbangkan Timnas U-23 Thailand dengan skor 0-1 di babak final.
Walaupun turnamen ini telah selesai, namun banyak terjadi hal-hal yang tidak dapat diprediksi pada Piala AFF U-23 edisi kali ini.
Piala AFF U-23 yang kembali diselenggarakan di Kamboja ini merupakan edisi ketiga, setelah sebelumnya sudah pernah digelar pada tahun 2005 dan 2019.
Timnas U-23 Vietnam menjadi jawara pada edisi kali ini dan bergabung dengan Timnas U-23 Indonesia dan Thailand yang menjadi pemenang pada edisi sebelumnya.
Namun pada Piala AFF U-23 tahun ini, banyak hal yang membuat turnamen tidak berjalan mulus seperti biasanya.
Pandemi Covid-19 yang sudah berlangsung hampir 3 tahun membuat beberapa kontestan mundur pada ajang ini.
Timnas U-23 Indonesia menjadi tim pertama yang mundur dari ajang ini.
Sebab menjelang keberangkatan skuad garuda muda ke Kamboja, beberapa pemain terdeteksi positif Covid.
Lalu selang beberapa hari setelah Indonesia mengundurkan diri, giliran Timnas U-23 Myanmar yang mundur dengan alasan yang sama.
Hal itu membuat grup B tersisa dua kontestan saja yaitu timnas U-23 Malaysia dan Timnas U-23 Laos.
Baca Juga: Jadi Sorotan, Baju Vietnam Celana Kamboja Warnai Laga Final Piala AFF U-23 2022
Dengan kondisi grup yang hanya di huni oleh dua tim, pihak penyelenggara membuat kedua negara tersebut harus menjalani pertemuan sampai dua kali.
Para pecinta sepak bola Asia Tenggara sudah pasti menjagokan Timnas U-23 Malaysia untuk lolos dari grup B dengan mudah.
Namun hal mengejutkan terjadi, Timnas U-23 Laos mampu memenangkan dua laga melawan Timnas U-23 Malaysia.
Hal itu membuat sorotan mata penonton tertuju pada Timnas U-23 Laos.
Kejadian serupa juga dialami oleh grup lain, dimana Timnas U-23 Timor Leste mampu lolos dari fase grup.
Ada dua tim underdog yang berlaga di babak semifinal Piala AFF U-23 musim ini, dan mereka sama-sama bertemu dengan tim kuat.
Timnas U-23 Laos berhadapan dengan timnas U-23 Thailand, sedangkan Timnas U-23 Timor Leste berjumpa dengan Timnas U-23 Vietnam.
Tak ada hal mengejutkan dari pertemuan Laos dan Thailand, tim negri gajah putih mampu menang mudah atas Laos dengan skor 0-2.
Namun untuk Timnas U-23 Vietnam harus bersusah payah melawan Timnas U-23 Timor Leste pada babak semifinal.
Hal itu terjadi akibat Timnas U-23 Vietnam hanya membawa 13 pemain pada pertandingan itu, sebab beberapa pemain mereka terserang Covid sebelum partai semifinal itu berlangsung.
Timnas U-23 Timor Leste yang unggul dengan jumlah pemain tetap tak bisa memanfaatkan keadaan mereka yang berada di atas angin itu.
Vietnam tetap mampu memberikan perlawanan sengit kepada Timor Leste, namun sayang mereka harus mengorbankan dua pemain akibat cedera.
Mereka pun terpaksa memasukkan salah satu pemain yang berposisi sebagai penjaga gawang menjadi striker pada laga itu.
Hal tersebut mencuri perhatian para pengamat sepak bola Asia Tenggara, sebab jarang sekali terjadi penjaga gawang didapuk menjadi pemain outfield.
Laga itu pun berlangsung hingga babak adu penalti dan Timnas U-23 Vietnam mampu memenangkan pertandingan tersebut.
Pada perebutan tempat ketiga, lagi-lagi harus ada tim yang mengundurkan diri akibat serangan virus Covid-19.
Timnas U-23 Laos yang melalui akun instagram resmi federasi sepak bolanya, secara resmi mengundurkan diri pada ajang tersebut.
Hal itu membuat Timnas U-23 Timor Leste secara otomatis menjadi juara ketiga dalam ajang Piala AFF U-23 2022
Baca Juga: Usai Timor Leste Gagal ke Final Piala AFF U-23, Pembobol Timnas Indonesia Dituduh Curi Umur
Namun Timnas U-23 Timor Leste menghargai keputusan Laos itu dengan meminta kepada pihak penyelenggara untuk menjadikan timnas U-23 Laos sebagai juara tiga juga.
Permohonan dari Timnas U-23 Timor Leste itu pun dikabulkan oleh pihak penyelenggara.
Sontak hal tersebut mendapat pujian dari berbagai pihak terkait kebesaran hati para pemain dan staf kepelatihan Timnas U-23 Timor Leste.
Pada laga final, pertandingan yang mempertemukan Timnas U-23 Thailand melawan Timnas U-23 Vietnam tetap digelar.
Timnas U-23 Thailand membawa sejumlah misi saat bertemu Timnas U-23 Vietnam di babak final ini.
Mereka ingin membalaskan dendamnya setelah berhasil dikalahkan Vietnam saat berada di fase grup lalu, selain itu mereka ingin memenangkan ajang ini untuk melewati perolehan gelar milik Timnas U-23 Indonesia.
Pertandingan itu terlihat cukup seru, dikarenakan kedua negara menyajikan jual beli serangan.
Namun Timnas U-23 Vietnam mampu unggul beberapa menit sebelum pertandingan babak pertama berakhir.
Gol itu tercipta berkat sundulan dari Tran Bao Toan pada menit ke-45.
Sampai pada akhirnya gol yang diciptakan oleh Tran tersebut menjadi satu-satunya gol yang tercipta di laga ini.
Hal itu sekaligus memupus misi yang dibawa oleh timnas U-23 Thailand untuk membalas dendam dan melewati trofi dari Timnas U-23 Indonesia.
Timnas U-23 Vietnam pun mampu mengukir sejarah dengan menjadi kampiun untuk pertama kalinya dalam ajang ini.
Kini Timnas U-23 masing-masing negara tengah bersiap untuk kompetisi yang mendatang.