Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Kabar mengejutkan datang dari tim asal Italia, Juventus, yang dipastikan tidak akan memperpanjang kontrak Paulo Dybala.
Dybala dan Juventus sebenarnya sudah sepakat terkait perjanjian kontrak baru untuk musim depan.
Kesepakatan tersebut hanya bersifat lisan saja, belum ada hitam di atas putih yang ditandatangani secara langsung oleh Dybala.
Hal itu terjadi pada penghujung tahun 2021 lalu, Juventus siap membayar Dybala sebesar 11 juta Euro per tahunnya.
Di tahun 2022 ini, pihak Juventus malah menarik penawaran awal mereka dan menginginkan negosiasi ulang.
Beberapa hari lalu, agen Dybala pun menemui pihak Juventus untuk membahas kontrak pemain asal Argentina itu.
Selama dua jam negosiasi berlangsung, kesepakatan pun tak terjadi antara kedua belah pihak.
Dalam penawaran terbarunya, Juventus hanya siap membayar Dybala sebesar 6-7 juta Euro per tahun.
Tentu hal tersebut ditolak mentah-mentah oleh agen Dybala, Jorge Antun.
Dybala pun bebas untuk melakukan negosiasi dengan klub manapun untuk mengarungi musim kompetisi 2022-2023 mendatang.
Kontrak Dybala bersama Juventus akan berakhir pada akhir musim 2021-2022 ini.
Pemain berusia 28 tahun itu tak perlu risau akan masa depannya, sebab beberapa klub elit tengah memantau situasinya saat ini.
Ada beberapa klub besar Eropa yang siap bersaing demi tanda tangan sang pemain.
Baca Juga: Juventus Sepakati Kontrak dengan Pemain Chelsea yang Diincar PSG dan Real Madrid
Seperti yang dilansir Superball.id melalui Football Italia, ada Barcelona, Manchester City, Tottenham Hotspur, Inter Milan, dan Liverpool, yang siap mengamankan Dybala.
Namun hingga saat ini pihak Dybala belum menerima tawaran pasti yang datang dari klub-klub tersebut.
Kepergian Dybala dari Juventus ini pun mengundang pertanyaan dari kalangan penggemar klub berjuluk Si Nyonya Tua itu.
Para penggemar cukup kaget mendengar berita ini dan berusaha mencari tahu alasan Juventus menurunkan tawaran awal mereka.
Kedatangan Dusan Vlahovic ke Turin, disinyalir menjadi alasan kuat mengapa Juventus melepas Dybala begitu saja.
Pemain berpaspor Serbia itu didatangkan Juventus dari Fiorentina dengan mahar sebesar 81 juta Euro.
Vlahovic datang ke Juventus pada jendela transfer musim dingin lalu, tepatnya pada 28 Januari 2022.
Penebusan Vlahovic yang tergolong mahal itu, menjadi salah satu alasan Juventus menurunkan tawaran gaji ke Dybala.
Hal tersebut dilakukan untuk menjaga stabilitas keungan Juventus saat ini.
Baca Juga: Dusan Vlahovic Usai Tolak Arsenal dan Gabung Juventus: Pilihannya Mudah
Selain itu, penampilan Dybala yang kurang konsisten juga menjadi masalah buat Juventus untuk memberikannya gaji besar.
Dybala dikatakan tak terlalu memiliki kontribusi besar bagi Juventus dalam beberapa musim belakangan.
Mantan pemain Palermo itu memang tak selalu menjadi pilihan utama Massimiliano Allegri pada musim ini, hal tersebut dikarenakan sang pemain baru saja pulih dari cedera.
Dybala tercatat sudah membela Si Nyonya Tua selama tujuh tahun lamanya.
Selama tujuh tahun itu, Dybala sudah menyumbangkan 5 kali gelar Liga Italia dan 4 kali gelar Piala Italia kepada Juventus.
Ia juga sempat membawa Juventus tampil di partai final Liga Champions melawan Real Madrid pada 2017 lalu.
Namun Juventus harus kalah 4-1 dari Madrid dan kembali tak berhasil membawa pulang trofi Liga Champions ke Turin.