Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Mohamed Salah tidak akan mendapatkan kontrak yang layak dia dapatkan karena dia orang Afrika, klaim mantan pemain Liverpool El Hadji Diouf.
Salah saat ini telah terlibat dalam kebuntuan perpanjangan kontrak dengan Liverpool.
Masa tinggal pemain asal Mesir itu akan habis pada Juni 2023 dan ia diperkirakan bisa meninggalkan Liverpool tahun ini.
Diouf telah memperingatkan Salah bahwa dia tidak akan pernah mendapatkan persyaratan yang pantas dia dapatkan karena dia orang Afrika.
Dia juga mendesak pemain 29 tahun itu itu untuk bertahan di Liverpool di tengah minat yang dilaporkan dari Real Madrid dan Barcelona.
Diouf yakin Salah bisa mendapatkan lebih banyak uang dan memenangkan lebih banyak trofi di Liverpool.
Baca Juga: Mohamed Salah Akan Melakukan Kesalahan Besar Jika Tinggalkan Liverpool
“Jelas bahwa Liverpool harus menerima tuntutan Salah,” kata Diouf, sebagaimana dikutip SuperBall.id dari Sportbible.
“Jika saya adalah Salah, saya akan bertahan di Liverpool, dia bisa mendapatkan lebih banyak uang, dia adalah pemain terbaik di klub bersama dengan (Sadio) Mane, dan bersamanya mereka akan memenangkan banyak trofi.”
“Dia berusia 29 tahun dan saya memintanya untuk bermain empat tahun lagi dengan The Reds.”
"Transfer ke Real Madrid berarti dia harus memulai dari awal lagi."
Baca Juga: Xavi Bertekad Datangkan Mohamed Salah Demi Wujudkan Mimpinya
Liverpool secara aktif berusaha untuk mengikat Salah ke kontrak baru, tetapi tuntutan kenaikan gaji tampaknya menjadi batu sandungan.
Diyakini bahwa Salah menginginkan gaji 400.000 pounds per minggu yang akan menjadikannya pemain dengan gaji tertinggi di klub.
Namun Diouf mengklaim Salah akan dipandang berbeda karena latar belakangnya.
"Salah harus menyadari bahwa dia orang Afrika, jadi mereka tidak akan memperlakukannya seperti orang Eropa, dan mereka tidak akan memberinya kontrak terbaik seperti yang lain,” tambahnya.
Baca Juga: Lima Bek Terbaik di Liga Inggris, Ada Pemain Chelsea dan Liverpool
"Hal yang sama terjadi pada saya ketika saya berada di Liverpool, mereka mengatakan kepada saya untuk tidak pergi ke negara saya untuk bermain dengan tim nasional saya."
Salah telah sangat produktif sejak kembali ke Inggris, mencetak lebih dari 150 gol untuk Liverpool.
Dia membantu timnya meraih gelar Liga Inggris dan Liga Champions.