Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Hasil Liga 1 - Suporter Persebaya Ngamuk, Rusak Stadion hingga Serbu Kantor Manajemen, Polisi Turun Tangan

By Dwi Aryo Prihadi - Jumat, 16 September 2022 | 09:36 WIB
Suporter Persebaya Surabaya protes dengan mendatangi Kantor Manajemen Persebaya Surabaya, di Jalan Hayam Wuruk No.1, Sawunggaling, Wonokromo, Surabaya. (LUHURPAMBUDI/TRIBUNJATIM.COM)

SUPERBALL.ID - Persebaya Surabaya kembali menelan kekalahan kala melakoni laga pekan ke-10 Liga 1 2022-2023 melawan RANS Nusantara FC.

Bermain di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Kamis (15/9/2022) malam WIB, klub berjuluk Bajul Ijo itu kalah 1-2.

Sempat unggul lewat gol Sho Yamamoto, Persebaya berbalik kalah usai Edo Febriansah mencetak dua gol.

Hasil ini membuat skuad besutan Aji Santoso itu kini telah menelan tiga kekalahan beruntun.

 Baca Juga: Hasil Liga 1 - RANS Nusantara Berhasil Curi 3 Poin dari Persebaya Surabaya

Pada dua laga sebelumnya, Persebaya juga ditekuk PSM Makassar 0-3 dan Bali United 0-1.

Secara total, ini menjadi kekalahan keenam Persebaya dari 10 pertandingan yang telah dilakoni di Liga 1 musim ini.

Persebaya saat ini berada di peringkat ke-14 klasemen sementara dan hanya selisih satu poin dari zona degradasi.

Alhasil, suporter yang sudah kehilangan kesabaran melampiaskan kekecewaan mereka dengan melakukan aksi ricuh.

Dilansir SuperBall.id dari Surya.co.id, ratusan Bonek turun ke lapangan dan merusak beberapa fasilitas stadion.

Beberapa fasilitas yang dirusak di antaranya jaring gawang, bench pemain cadangan, dan papan sponsor.

SUGIHARTO/PERSEBAYA
Bonek melampiaskan kekecewaan terhadap Persebaya yang telan kekalahan tiga kali beruntun pada Liga 1 2022-2023. Mereka turun lapangan dan merusak fasilitas Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Kamis (15/9/2022).

Tak puas dengan aksi di stadion, massa suporter kemudian menyambangi kantor manajemen Persebaya di Surabaya Town Square.

Berbagai spanduk berisi kalimat protes dan kritik pedas dipasang di depan kantor manajemen Persebaya.

Bahkan, di antara para suporter ada yang sempat menyalakan flare warna merah, petasan, hingga kembang api.

Baca Juga: Hasil Liga 1 - Rekor Unbeaten PSM Makassar Berlanjut Usai Bantai Persebaya Surabaya

Pihak Persebaya kemudian menemui massa aksi di depan kantor manajemen dan terjadi diskusi di antara kedua belah pihak.

"Sabar, kami akan lakukan evaluasi perbaikan," kata Fans Relation Manajer Persebaya, Sidik Tualeka.

Namun, alat pengeras suara yang tidak cukup lantang membuat penyataan Sidik tidak dapat dipahami secara pasti oleh massa.

Akibatnya, beberapa oknum suporter memaksa masuk ke kantor Persebaya dan membuat aksi saling dorong terjadi.

Tak ayal, aparat keamanan yang bersiaga di depan kantor langsung melakukan tindakan tegas dengan melepaskan gas air mata.

Para suporter yang tidak ingin mengalami sesak nafas kemudian memilih membubarkan diri dan berlari menuju tempat parkir motor.

Beberapa di antaranya sempat melemparkan benda tumpul ke arah kerumunan anggota Dalmas Polrestabes Surabaya.

Sekitar pukul 21.30, massa suporter pun membubarkan diri dan bergagas pergi setelah mengambil motor.

Akibat kejadian ini, Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Akhmad Yusep Gunawan menyampaikan permohonan maaf kepada warga Surabaya.

Baca Juga: Ditinggal Marselino ke Timnas U-20 Indonesia, Aji Santoso Berencana Lakukan Eksperimen di Skuad Persebaya

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom)

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P