Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Bima Sakti menerapkan latihan yang tak biasa kepada para pemain Timnas U-17 Indonesia menjelang pertandingan melawan Palestina.
Timnas U-17 Indonesia akan berhadapan dengan Palestina di laga ketiga Grup B Kualifikasi Piala Asia U-17 2023.
Pertandingan antara Timnas U-17 Idnonesia dan Palestina ini akan berlangsung di Stadion Pakansari, Bogor, Jumat (7/10/2022) pukul 20.00 WIB.
Sebelum laga tersebut, para pemain melakukan recovery terlebih dahulu.
Sebab, skuad Garuda Asia sebelumnya melakoni laga kedua Grup B yang cukup sengit melawan UEA pada Rabu (5/10/2022).
Bima Sakti memimpin langsung latihan recovery yang dijalani oleh anak asuhnya pada Kamis (6/10/2022).
Akan tetapi, ada hal yang tak biasa dilakukan oleh Bima Sakti dalam sesi latihan kali ini.
Pelatih berusia 46 tahun itu tak membawa para anak asuhnya menjalani latihan di lapangan tempat mereka biasa berlatih.
Arkhan Kaka dkk melakukan latihan di ruangan terbuka di sekitar hotel tempat mereka menginap.
Bima Sakti mengaku bahwa dirinya memiliki alasan tersendiri menerapkan hal ini kepada para anak asuhnya.
Ia menjelaskan bahwa jarak yang harus ditempuh dari hotel ke lapangan cukup jauh.
Selain itu, ia ingin menjaga psikologis anak asuhnya dalam sesi recovery ini.
Bima tak ingin para anak asuhnya merasakan jenuh karena perjalanan ke lapangan latihan yang lumayan jauh tersebut.
Oleh sebab itu, dirinya memanfaatkan fasilitas yang ada di sekitar hotel untuk dijadikan tempat recovery.
Baca Juga: Fans Berbagai Negara Terbangun dan Sepakat Timnas U-17 Indonesia Terbaik di Asia Tenggara Saat Ini
"Hari ini kita recovery aja buat persiapan besok (Jumat) pertandingan," ucap Bima Sakti, dikutip SuperBall.id dari YouTube PSSI.
"Dan kita memang sengaja tidak mengambil jatah (latihan) ke lapangan, karena jarak dari hotel ke lapangan lumayan."
"Kemudian saya juga menjaga psikologis pemain agar tidak jenuh juga karena kita sudah persiapan dari tanggal 5 September, jadi panjang persiapannya."
"Saya pikir kita latihan di hotel dengan fasilitas yang ada," tambahnya.
Di sesi latihan kali ini, Bima Sakti memberi porsi latihan yang berbeda-beda ke setiap pemainnya.
Ia membagi para pemain menjadi tiga bagian seperti para penggawa yang bermain 90 menit, 45 menit, dan sama sekali tak bermain saat melawan UEA.
"Kita manfaatkan recovery pemain yang 90 menit bermain."
"Yang hanya 45 menit bermain kita beri latihan recovery tersendiri."
"Sementara yang tidak bermain kemarin, kita berikan latihan yang berguna untuk menjaga kondisi mereka agar tidak tertinggal oleh pemain lain," jelasnya.
Terkait menu latihan, Bima Sakti masih menerapkan hal-hal yang biasa dilakukan untuk ecovery pemain pada umumnya.
Ia menerapkan menu latihan rondo dan disusul oleh ice bath.
Ice bath ini memang berguna untuk memulihkan tenaga para pemain yang sudah diperas dalam sesi latihan.
Selain itu, Bima juga menjelaskan bahwa para pemainnya saat ini dalam kondisi yang cukup baik.
Namun, dirinya belum bisa memastikan kondisi dari Nabil Asyura yang mengalami benturan pada lututnya saat berhadapan dengan UEA kemarin.
Ia pun belum bisa memastikan apakah Nabil Asyura bisa bermain sejak menit awal atau tidak saat bertarung melawan Palestina.
"Kita lakukan rondo kemudian ice bath agar pemain cepat recovery-nya dan siap untuk pertandingan melawan Palestina."
"Kondisi semua baik dan sehat, hanya ada satu pemain yakni Nabil Asyura yang kemarin terjadi benturan. Lututnya agak sedikit memar."
"Tapi dari diagnosa dokter tidak begitu bermasalah, semoga besok bisa lebih fit dan kita akan lihat kondisinya besok pagi," tutup Bima Sakti.