Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Jelang Piala AFF 2022, Timnas Indonesia mendapatkan kabar buruk. Tapi bukan terkait pemain atau pelatih, Timnas Garuda sulit menemukan lawan untuk uji coba.
Sebagaimana diketahui pemain-pemain Timnas Indonesia yang berlaga di Liga 1 harus berhenti bermain selama dua bulan karena adanya Tragedi Kanjuruhan.
Karena itulah, tidak bermain selama dua bulan tentu berdampak pada permainan para pemain.
Dan uji coba adalah salah satu alternatif agar pelatih bisa melakukan evaluasi lebih mendalam sebelum Piala AFF 2022.
Tapi Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri, mengatakan jika kompetisi Liga 1 sudah berjalan akan sulit menemukan lawan untuk uji coba.
Hal tersebut berkaitan dengan rencana kompetisi yang akan dilakukan dengan sistem bubble yang berpusat di Jawa Tengah dan Yogyakarta.
“Kami sedang menunggu kalau memang kompetisi jalan,” ujar Indra Sjafri kepada awak media termasuk BolaSport.com, Jumat (25/11/2022).
“Kalau memang bubble di Yogyakarta kan susah tuh untuk uji coba."
Tapi Indra Sjafri menyampaikan PSSI masih berusaha untuk melakukan komunikasi agar Timnas Indonesia bisa melakukan laga uji coba sebelum bermain di Piala AFF 2022.
Jika tidak dengan klub Liga 1 maka PSSI harus mencari alternatif lainnya.
Pasalnya para pemain harus melakukan uji coba agar atmosfer bermain kembali pulih.
Baca Juga: Nova Arianto Sampaikan Pesan Khusus kepada Skuad Timnas U-20 Indonesia Usai TC Berakhir
Pada Piala AFF 2022 ini Timnas Indonesia memang menargetkan untuk menjadi juara.
Pasalnya materi pemain Timnas Indonesia sudah cukup baik jika dibandingkan edisi sebelumnya.
Adanya tambahan pemain naturalisasi, Marc Klok, Jordi Amat dan Sandy Walsh membuat suporter Timnas Indonesia yakin mendapatkan gelar juara untuk pertama kalinya.
Saat ini pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong tengah melobi klub Sandy Walsh agar mau melepas pemainnya untuk bermain di Piala AFF 2022.
Sebagai informasi Piala AFF 2022 akan berlangsung pada 20 Desember 2022 hingga 13 Januari 2022.
Timnas Indonesia tergabung di Grup A bersama dengan Thailand, Kamboja, Filipina, dan Brunei Darussalam.