Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Borneo FC akui alami kerugian karena laga perdana di putaran kedua kontra Arema FC harus ditunda.
PT LIB memutuskan untuk menunda laga Arema FC vs Borneo FC karena tim tuan rumah gagal mendapatkan kandang sementara.
Seperti diketahui, Arema FC tidak mendapatkan izin untuk bermain di beberapa tempat, termasuk di Stadion Jati Diri, Semarang.
Hingga mendekati hari H, tim berjuluk Singo Edan itu tidak berhasil mendapatkan kandang sementara.
Baca Juga: Hasil Liga 1 - PSM Makassar Kokoh di Puncak Klasemen Setelah Lumat PSS Sleman
Keputusan LIB untuk menunda laga pekan ke-18 antara Arema FC dan Borneo FC disayangkan oleh pihak tim tamu.
Menurut asisten manajer Borneo FC, Farid Abubakar, pihaknya merasa dirugikan karena pemberitahuan yang juga mendadak.
Farid mengatakan laga kontra Arema FC sebenarnya berlangsung pada 16 Januari 2023 di Stadion Sultan Agung, Bantul.
Tapi tidak jadi dilakukan karena Arema FC tidak mendapatkan izin, LIB akhirnya mengalihkan pertandingan ke Stadion Jati Diri, Semarang.
Pertandingan akan berlangsung pada 15 Januari 2023, karena itulah pihak Borneo FC sudah melakukan persiapan untuk berangkat, termasuk memesan tiket pesawat.
Tapi Arema FC kembali mendapatkan penolakan, sehingga LIB memutuskan untuk menunda pertandingan.
Baca Juga: Liga 1 Berhenti Jadi Sebab Timnas Indonesia Tampil Buruk di Piala AFF 2022?
"Iya kita dapat kabar tadi malam dan surat dari LIB yang menerangkan jika pertandingan pekan ke-18 harus ditunda," ujar Farid dikutip SuperBall.id dari laman resmi klub.
"Ya ini jelas merugikan kita, terutama masalah pembiayaan, karena kita sudah booking hotel dan pesawat."
Meski begitu Farid dan pihak klub Borneo FC tidak ambil pusing, kini mereka tengah mempersiapkan untuk laga selanjutnya.
"Dengan kondisi ini tim akan kembali fokus untuk pertandingan berikutnya."
"Jadi waktu yang ada akan dimanfaatkan tim lebih matang dengan bergabungnya beberapa pemain baru ini."
Setelah laga kontra Arema FC, Borneo FC akan bertemu dengan Barito Putera pada Sabtu (21/1/2023).
Baca Juga: Kontroversi Penyebab Liga 2 Dihentikan PSSI, Karo United Marah karena Tanda Tangan Dipalsukan