Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Thomas Doll mengusung satu misi berat jelang laga pekan ke-20 Liga 1 2022-2023 antara Persija Jakarta melawan PSM Makassar.
Misi yang diusung oleh pelatih asal Jerman tersebut adalah mencetak gol ke gawang PSM Makassar.
Namun, ia tak hanya ingin anak asuhnya sekedar mencetak gol saja di laga sengit nanti.
Ia ingin para pemainnya menjadikan gawang PSM sebagai lumbung gol bagi timnya.
Kendati demikian, Thomas sadar betul bahwa hal itu sangat sulit dilakukan oleh timnya.
Pasalnya, PSM adalah tim pemilik barisan terbaik sepanjang Liga 1 musim ini.
Dari 19 laga yang sudah dimainkan, PSM hanya kebobolan sebanyak 12 gol saja.
Sementara itu, produksi gol mereka juga berhasil mengungguli beberapa tim lainnya.
Everton Nascimento dkk sejauh ini sudah berhasil mencatatkan 33 gol.
Di lain sisi, Persija Jakarta memang menjadi tim kedua yang memiliki pertahanan terbaik.
Sejauh ini gawang Andritany Ardhiyasa baru kebobolan sebanyak 15 gol.
Akan tetapi, Produksi gol Persija sangat prihatin dibanding tim-tim top 5 klasemen sementara Liga 1 2022-2023.
Persija Jakarta baru mencatatkan 23 gol sepanjang musim ini.
Catatan itu menjadi paling sedikit di deretan lima besar klasemen sementara.
Seretnya produksi gol tersebut lah yang menjadi perhatian khusus Thomas Doll pada timnya.
Menurutnya, hal itu bisa terjadi akibat menurunnya konsentrasi para pemain saat pertandingan berlangsung.
Kehilangan konsentrasi tersebut dirasa berpengaruh besar dalam hal pengambilan keputusan sang pemain.
"Dengan kondisi seperti itu, kami harus mencetak banyak gol," ucap eks pelatih Borussia Dortmund tersebut.
"Di laga sebelumnya (vs Persis), kami mempunyai 24 tembakan tetapi kami kalah."
"Kami harus melakukan hal lebih baik lagi, karena ini hanya masalah konsentrasi dan pengambilan keputusan dari pemain," jelasnya.
Lebih lanjut, Thomas meminta anak asuhnya untuk segera berbenah.
Ia tak ingin melihat para pemain Persija Jakarta melakukan hal yang sama saat melawan PSM Makassar besok sore.
Baca Juga: Butuh Kemenangan, Yusuf Helal Bertekad Cetak Gol untuk Persija Jakarta
"Pemain-pemain kami tidak boleh melakukan kesalahan."
"Makanya kami perlu ada keseimbangan antara saat menyerang dan bertahan," tutupnya.