Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Baca Juga: Indra Sjafri Coret 19 Pemain Timnas U-22 Indonesia, Skuad Inti Harus Memenuhi Kriteria Ini
Shin Tae-yong tak bisa diam dengan hal tersebut, komentarnya diintepretasikan media Vietnam sebagai keluhan sebelum tersingkir dini dari Piala Asia U-20 2023.
"Indonesia mengeluh diperlakukan tidak adil oleh penyelenggara, sebelum risiko tersingkir lebih awal dari babak penyisihan grup AFC U20 Championship 2023," tulis TheThao247.vn.
"Baru-baru ini, wakil Indonesia U20 mengeluhkan dirugikan jelang laga melawan Uzbekistan U20 di babak terakhir Grup A Final U20 Asia 2023."
"Karenanya, tim ribuan pulau itu 'menuduh' penyelenggara turnamen melakukan perlakuan tidak adil ketika memaksa mereka melakukan perjalanan jauh untuk memainkan pertandingan final," imbuh mereka.
Jika dilihat dari jarak Stadion Lokomotiv di Tashkent ke Stadion Istiqlol di Fergana, komentar Shin Tae-yong cukup masuk akal karena timnya harus melakukan perjalanan sejauh 310 km.
Selain itu, Shin Tae-yong juga mengaku anak asuhnya sudah berusaha beradaptasi dengan kondisi cuaca di Tashkent, itulah sebenarnya yang membuat pelatih Korea Selatan protes.
"Sebelumnya kami sudah terbiasa dengan cuaca dan lapangan di Tashkent dan sekarang seluruh tim harus pindah ke Fergana," ucap Shin Tae-yong.
"Perjalanan panjang membuat kami merasa lelah. Suhu di Fergana juga lebih dingin, tim harus lebih awal beradaptasi," imbuhnya.
Baca Juga: Laga Hidup Mati, Shin Tae-yong Beri Aturan Ketat Pemain Timnas U-20 Indonesia
Dua pertandingan dijalani skuad Garuda Nusantara di Tashkent, kalah melawan Irak dan sukses memetik kemenangan atas Suriah di laga kedua.
Menarik dinantikan bagaimana performa anak asuh Shin Tae-yong saat menghadapi Uzbekistan setelah menunjukkan progres lebih baik di Tashkent.