Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Indonesia terancam terkena sanksi FIFA usai banyak yang menolak kedatangan Israel untuk berlaga di Piala Dunia U-20 2023.
Di tengah isu tersebut, Argentina dikabarkan siap menjadi negara pengganti tuan rumah Piala Dunia U-20.
Beberapa media Argentina mengabarkan bahwa Asosiasi Sepak Bola Argentina (AFA) siap menjadi pengganti Indonesia.
Melansir dari media Argentina, Tyc Sports, AFA bahkan sudah bersiap mengajukan diri menjadi tuan rumah.
"Asosiasi Sepak Bola Argentina telah mengajukan diri sebagai tuan rumah baru untuk turnamen pemuda tersebut."
"Seandainya Indonesia secara definitif dibatalkan," tulis TyC Sports.
Ini tentu menjadi kabar kurang bagus, pasalnya jika tuan rumah diganti maka Timnas Indonesia kemungkinan tidak akan menjadi peserta Piala Dunia U-20 2023.
Baca Juga: Apa Kata Media Israel Usai Drawing Piala Dunia U-20 2023 Dibatalkan FIFA?
Misal Argentina yang dipilih FIFA untuk menjadi tuan rumah pengganti, maka posisi Timnas U-20 Indonesia akan digantikan oleh Timnas U-20 Argentina.
Menurut jurnalis asal Argentina, Gaston Edul, kondisi politik di Indonesia tidak memungkinkan untuk menyelenggarakan Piala Dunia U-20 2023.
"Piala Dunia U20 berbasis di Indonesia dan harus dimainkan pada bulan Mei. Untuk alasan non-sepak bola (politik), pengundian ditunda," tulis Gaston Edul.
"Jika tidak bisa dilakukan di Indonesia, AFA telah menawarkan Argentina sebagai tempat yang memungkinkan. FIFA belum mengubah venue dan untuk saat ini dimainkan di Indonesia."
Tapi hingga hari ini, Senin (27/3/2023), FIFA masih mempercayai Indonesia sebagai tuan rumah.
Ketum PSSI, Erick Thohir, juga sedang melakukan komunikasi dengan Menteri Luar Negeri agar permasalahan bisa selesai.
Meski begitu, ada kabar kurang bagus bagi penggemar sepak bola Indonesia.
Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Arya Sinulingga, menjelaskan bahwa komunikasi dengan pemerintah Provinsi Bali sudah dilakukan.
Tapi Gubernur Bali tetap menolak kedatangan Israel.
"Kami (PSSI) sudah komunikasi dengan Gubernur Bali dan pemerintah Bali tetap di posisi mereka dan kami menghargai itu," ujar Arya Sinulingga dalam konferensi pers di GBK Arena, Minggu (26/3/2023).
"Karena PSSI kan dalam posisi sebagai penyelenggara, jadi ketika dibuat seperti itu."
Sebagai penyelenggara, PSSI tidak bisa berbuat banyak.
Kini tinggal menunggu keputusan dari Presiden Jokowi terkait permasalahan penolakan Israel.
Jika tetap tidak berhasil dan masih ada penolakan, maka Indonesia harus siap menanti sanksi dari FIFA.
Baca Juga: Timnas U-22 Malaysia Juara Merlion Cup 2023 Usai Tumbangkan Hong Kong
Termasuk sanksi Indonesia dibatalkan menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023.
Dan Timnas Garuda Nusantara juga dihapus sebagai peserta putaran final Piala Dunia U-20.