Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Pep Guardiola Bereaksi terhadap Kembalinya Frank Lampard ke Chelsea, Bocorkan Satu Rahasia

By Ragil Darmawan - Sabtu, 8 April 2023 | 06:30 WIB
Pelatih Man City, Pep Guardiola (TWITTER.COM/OTTO1161467999)

SUPERBALL.ID - Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, menyambut baik kembalinya Frank Lampard ke manajemen Liga Inggris.

Ia mengatakan bahwa Lampard memiliki peluang baru untuk membuktikan diri selama menjadi pelatih sementara di Stamford Bridge.

Chelsea mengonfirmasi pada Kamis (6/4/2023) bahwa Lampard akan memimpin tim hingga akhir musim.

The Blues akan menunggu hingga musim panas untuk menunjuk pelatih permanen yang baru sebagai pengganti Graham Potter.

Potter sejatinya baru tiba di Chelsea pada September lalu dari Brighton.

Akan tetapi, ia terpaksa harus kehilangan pekerjaan menyusul penampilan buruk timnya.

Di tangan Potter, Chelsea cenderung merosot ke papan bawah klasemen Liga Inggris.

Yang bikin mengejutkan, Chelsea ternyata kembali memilih Lampard untuk menangani The Blues.

Baca Juga: Superkomputer Bikin Prediksi Klasemen Akhir Liga Inggris, Siapa yang Bakal Juara dan Degradasi?

Lampard merupakan legenda Chelsea dengan segudang prestasi saat dirinya masih berstatus sebagai pemain.

Namun dalam kursi kepelatihan, Lampard pernah mengalami periode yang mengecewakan sebagai manajer Chelsea dari Juli 2019 hingga pemecatannya pada Januari 2021.

Setelah dipecat oleh Chelsea, Lampard kemudian mengambil jabatan sebagai pelatih Everton.

Tapi lagi-lagi Lampard harus kehiangan pekerjaannya setelah The Toffees berjuang melawan degradasi.

Kini, Lampard yang kembali menjadi pelatih Chelsea, mendapat sambutan baik dari Guardiola.

Guardiola pun mendesak Lampard untuk memanfaatkan kesempatan keduanya itu dengan baik.

"Kami berhubungan ketika dia berada di Everton," kata Guardiola pada konferensi pers pra-pertandingan sebagaimana dikutip SuperBall.id dari Metro.

"Senang melihatnya kembali, ini adalah kesempatan baru di klub yang dia cintai dan tantangan baru baginya."

"Potter adalah manajer ke-13 yang dipecat di Liga Inggris musim ini, tiga lebih banyak dari musim sebelumnya."

Lebih lanjut, saat ditanya tentang sifat kejam dari tim papan atas Liga Inggris Inggris, Guardiola mengatakan: "Saya pikir direktur olahraga dan pemilik (klub) membuat keputusan tentang manajer dan kapan memecat mereka dan bagaimana cara kerjanya."

"Di negara ini ketika saya masih muda, selalu ada tradisi mempertahankan manajer."

"Apa yang terjadi hari ini dengan banyak tekanan untuk semua orang, banyak investasi, saya mengerti ada banyak tekanan."

"Kadang berhasil, kadang tidak. Memang seperti itu, Anda harus beradaptasi."

Ditanya mengapa dia tidak pernah dipecat, Guardiola menambahkan: "Saya akan memberi tahu Anda rahasianya."

"Kami memenangi pertandingan. Jika kami tidak memenangi pertandingan, maka saya akan dipecat."

"Bukan karena rambutku lebih bagus dari yang lain."

"Saya tidak dipecat karena kami memenangi banyak pertandingan," jelasnya.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P