Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Pelatih Vietnam Sakit Kepala, Striker Penghancur Timnas Indonesia di Piala AFF 2022 Jadi Bapuk

By Eko Isdiyanto - Rabu, 24 Mei 2023 | 21:05 WIB
Striker Vietnam Nguyen Tien Linh (kiri) duel udara dengan bek Timnas Indonesia Fachruddin Aryanto dalam semifinal leg pertama Piala AFF 2022 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, 6 Januari 2023. (MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM)

SUPERBALL.ID - Pelatih Timnas Vietnam Philippe Troussier tengah dibuat sakit kepala dengan kondisi striker penghancur Timnas Indonesia di semifinal Piala AFF 2022.

Agenda FIFA Matchday Juni 2022 menuntut Philippe Troussier menyiapkan Timnas Vietnam dengan sempurna, tanpa cacat dan kekurangan.

Apalagi kualitas Troussier tengah dalam sorotan usai gagal dan memalukan di SEA Games 2023, hasil yang membuat Park Hang-seo murka.

Bermain melawan 10 pemain Timnas Indonesia sejak menit ke-60, Vietnam asuhan Troussier gagal memanfaatkan keunggulan.

Baca Juga: FIFA Matchday - Klaim Komentator Indonesia Bikin Media Vietnam Jemawa

Bermain imbang 2-2 hingga waktu normal berlalu, skuad Garuda Muda berhasil mempermalukan Troussier dan 11 pemain Vietnam di hadapan Park Hang-seo.

Karena itu, FIFA Matchday Juni 2023 menjadi kunci bagi Troussier mengembalikan kepercayaan publik sepak bola Vietnam terhadap dirinya.

Timnas Vietnam akan menghadapi Hongkong di Haiphong, 15 Juni 2023, Troussier tentu membutuhkan para pemain berkualitas untuk laga itu.

Sayangnya yang terjadi justru berbanding terbalik dengan keinginan dan harapan pelatih asal Prancis itu.

Troussier malah dibuat sakit kepala dengan juru gedor andalan Vietnam, penghancur mimpi Timnas Indonesia di semifinal Piala AFF 2022.

Pencetak dua gol ke gawang Nadeo Argawinata saat itu, Nguyen Tien Linh, saat ini performanya sedang dalam kondisi kritis.

Berstatus sebagai pencetak gol terbanyak di Piala AFF 2022, Tien Linh justru mandul di kompetisi domestik kasta tertinggi sepak bola Vietnam, V-League.

Tien Linh gagal nyekor dalam 8 pertandingan beruntun sejak awal musim dipercaya sebagai andalan lini serang Binh Duong.

Tragisnya lagi, posisi Tien Linh sebagai pemain di skuad utama mulai tergeser, hal itu terbukti saat sosoknya dimainkan sebagai pengganti di laga terakhir melawan Khanh Hoa.

Baca Juga: Erick Thohir Akui Legenda Inter Milan Turut Andil Datangkan Timnas Argentina ke Indonesia

Binh Duong lebih memilih memercayakan posisi juru gedor kepada pemain yang baru saja didatangkan, Rimario.

Media Vietnam, Soha.vn, menyebutkan,  Tien Linh memiliki gaya main berbeda dengan Rimario dan tak bisa dimainkan secara bersamaan.

Staf pelatih Binh Duong bahkan meminta Tien Linh untuk berperan sebagai pemberi asis, tugas yang membuat pemain berusia 25 tahun itu dalam posisi sulit.

"Tidak dapat menggunakan dua striker dengan gaya yang sama pada saat yang sama," tulis Soha.vn.

"Staf pelatih Binh Duong meminta Tien Linh untuk bermain kembali sebagai pemain asis. Hal itu membuat penyerang berusia 25 tahun itu kesulitan."

"Dia sendiri tidak dapat menjalankan tugas dengan baik, dan Binh Duong juga mengalami masalah dalam penyerang," imbuhnya.

Peran barunya yang membuat Tien Linh seret gol, mandul dalam 8 pertandingan terakhir, itu menjadi masalah besar tak hanya bagi Binh Duong, tetapi juga Troussier.

Kondisi itu berbanding terbalik saat Tien Linh menggila di Piala AFF 2022 sebagai penyerang andalan Park Hang-seo.

Baca Juga: Maroko, Brasil dan Portugal Calon Lawan Selanjutnya Indonesia di FIFA Matchday

Saat ini performa Tien Linh sangat menurun, pergerakannya semakin melambat hingga kerap melakukan kesalahan dalam mengontrol bola.

"Sakit kepala pelatih Troussier," tulis Soha.vn lagi.

"Striker yang paling mengkhawatirkan Troussier adalah penyerang yang paling diharapkan bersinar sebelum V-League."

"Pertandingan persahabatan melawan Hongkong pada bulan Juni merupakan kesempatan penting bagi pelatih Troussier untuk memilih pemain dan mengatur personel tim Vietnam."

"Jika tidak bisa meningkatkan performanya, Tien Linh terancam kehilangan tendangan utama rekan setimnya," imbuh mereka.

Selain menjajal Hongkong, dalam FIFA Matchday bulan depan Vietnam juga berencana menghadapi Australia tanggal 20 Juni.

Di atas kertas, Australia tentu saja bakal menjadi lawan yang sangat berharga bagi Vietnam, karena memiliki ranking FIFA 29.  

Hongkong berperingkat 147, jauh di bawah Vietnam (95).

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P