Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Timnas U-23 Malaysia akan menjadi salah satu lawan yang bakal dihadapi Timnas U-23 Indonesia di Piala AFF U-23 2023 di Thailand.
Keduanya sama-sama tergabung di Grup B bersama Timor Leste.
Timnas U-23 Indonesia datang ke turnamen itu dengan menyandang status sebagai peraih medali emas SEA Games 2023.
Di samping itu, Indonesia juga pernah menjadi juara Piala AFF U-23 pada edisi 2019 di Kamboja.
Oleh karena itu, tidak heran apabila Indonesia menjadi salah satu tim yang diperhitungkan di Piala AFF U-23 2023.
Baca Juga: Piala AFF U-23 2023 - Vietnam Fobia Indonesia, Mati Berdiri Jumpa Skuad Juara SEA Games
Berbeda dengan Indonesia, Malaysia sama sekali belum pernah menjadi juara di Piala AFF U-23.
Pencapaian terbaik Malaysia dalam sejarah turnamen adalah finis keempat pada edisi perdana di tahun 2005.
Selain itu, Malaysia juga baru saja meraih hasil yang mengecewakan di SEA Games 2023 lalu.
Skuad Harimau Muda harus menerima kenyataan pahit tersingkir lebih awal di babak penyisihan grup.
Tim asuhan Elangowan Elavarasan itu hanya mampu finis ketiga di klasemen Grup B di bawah Thailand dan Vietnam.
Kendati demikian, Malaysia tampaknya tidak ingin mengulangi kegagalan di SEA Games 2023 lalu.
Mereka bertekad untuk mengejutkan Timnas U-23 Indonesia dan meraih prestasi yang lebih baik di Piala AFF U-23 2023.
Demi mewujudkan hal itu, segala cara akan dilakukan oleh Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM).
Salah satunya adalah membentuk skuad terbaik dengan mencoba mendatangkan jasa pemain-pemain yang berkarier di luar negeri alias abroad.
Dilansir SuperBall.id dari Stadium Astro, Presiden FAM Datuk Hamidin Mohd Amin mencoba memanggil dua pemain abroad.
Mereka adalah Luqman Hakim Shamsudin yang membela Njardvik FC (Islandia) dan Nooa Laine yang memperkuat SJK (Finlandia).
Namun, upaya FAM untuk mendatangkan dua pemain tersebut tentu tidak mudah mengingat Piala AFF U-23 tidak termasuk kalender FIFA.
Apabila keduanya tidak dilepas oleh klub masing-masing, FAM akan mengupayakan agar mereka bisa bermain di Kualifikasi Piala Asia U-23 2024.
"Perlu diingat bahwa Piala AFF U-23 2023 ini tidak ada dalam kalender FIFA," kata Hamidin.
"Jadi mungkin banyak pemain yang tidak bisa diturunkan karena ada yang terlibat di Liga Super atau Piala Malaysia saat itu."
“Namun setelah itu, akan ada kualifikasi Piala Asia U-23, yang lebih penting, di mana kami ditempatkan di Grup H bersama Thailand, Bangladesh, dan Filipina."
"Dan hanya tim terbaik dan empat tim terbaik kedua yang akan lolos ke putaran final tahun depan."
"Ini lebih penting karena ada dalam kalender FIFA," ucapnya menambahkan.
Piala AFF U-23 2023 dijadwalkan berlangsung pada 17-26 Agustus dan diikuti oleh 10 tim peserta.
Nantinya, tiga juara grup dan satu runner-up berhak lolos ke babak semifinal.