Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Kiper legendaris Indonesia, Kurnia Meiga, merasa terharu bisa merumput lagi di lapangan hijau secara virtual melalui game Total Football.
Total Football merupakan game simulasi sepak bola mobile pertama dengan fitur komentator berbahasa Indonesia.
Game ini menyediakan mode permainan PVP (Player vs Player), PVE (Player vs Environment), mode karier, mode cup, dan mode 2 vs 2.
Total Football resmi mengumumkan kolaborasinya bersama Kurnia Meiga untuk menghadirkan sang penjaga gawang di dalam game.
Kolaborasi itu mengajak semua pemain untuk bersama-sama memberikan dukungan dan apresiasi kepada sang legenda sepak bola Tanah Air.
Dengan bergabungnya Kurnia Meiga, kini ada tujuh pemain dalam negeri di game Total Football.
Sebelumnya, enam pesepak bola yang juga merupakan para pemain Timnas Indonesia sudah lebih dulu hadir di Total Football.
Adapun keenam pemain tersebut adalah Egy Maulana Vikri, Abimanyu, Witan Sulaiman, Pratama Arhan, Stefano Lilipaly, dan M. Rafli.
Kurnia Meiga akan hadir dalam update terbaru Total Football pada November mendatang dan bisa didapatkan secara gratis.
Baca Juga: Tepati Janji ke Kurnia Meiga, Erick Thohir dan PSSI Beri Bantuan Usaha
Bicara soal kolaborasi tersebut, Kurnia Meiga mengaku bersyukur dan terharu mengetahui dirinya bisa merumput kembali di lapangan hijau.
Apalagi dirinya menjadi karakter legenda sepak bola Indonesia pertama di game Total Football.
"Alhamdulillah senang sekali saya bisa saya bekerja sama dengan game Total Football untuk menjadi karakter legenda sepak bola Indonesia pertama di game ini," ucap Kurnia Meiga.
"Saya terharu bisa melihat diri saya merumput kembali di lapangan hijau secara virtual melalui game."
"Ayo jadi juara bersama Kurnia Meiga di Total Football."
Dalam podcast di kanal YouTube Sport77 yang dipandu oleh Riphan Pradipta dan Mamat Alkatiri pada Kamis (12/10/2023), Kurnia Meiga menceritakan perjalanan kariernya.
Kurnia Meiga pernah menimba ilmu di Diklat Ragunan bersama Andritany Ardhiyasa hingga akhirnya menemukan jalan karier profesional bersama klub asal Jawa Timur, Arema Indonesia.
Tak sampai di situ, ia juga membagikan pengalaman tentang pentingnya memiliki mental yang kuat untuk bisa bertahan di sepak bola serta kehidupan di luar sepak bola.
Dalam podcast yang sama, Kurnia Meiga menitipkan pesan kepada penjaga gawang masa depan Indonesia.
Ia berpesan kepada kiper muda Indonesia untuk selalu berusaha keras, tidak mudah puas sekaligus memiliki etika yang baik kepada senior agar dapat bersaing dan menjadi pilihan di skuad utama maupun tim nasional.
Kurnia Meiga Hermansyah atau Kurnia Meiga sendiri merupakan penjaga gawang legendaris Indonesia yang lama merumput di Arema (2008-2017).
Bersama Timnas Indonesia, Kurnia Meiga melakukan debutnya di Piala Asia 2015 melawan Arab Saudi.
Secara total Kurnia Meiga tampil sebanyak 20 kali bersama Timnas Indonesia, sebelum harus gantung sepatu pada 2017.
Sepanjang kariernya, Kurnia Meiga mendapatkan berbagai penghargaan seperti pemain terbaik Liga Super Indonesia 2009–2010, penjaga gawang terbaik AFF 2016, Best XI Kejuaraan AFF 2016, dan Best XI Federasi ASEAN 2017.