Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Mengintip persiapan Video Assistant Referre (VAR) yang sudah tiba di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) untuk laga pembuka Piala Dunia U-17 2023.
Penggunaan teknologi VAR di Piala Dunia U-17 2023 memang jadi perhatian tersendiri bagi penikmat sepak bola Indonesia.
Sesuatu yang sudah diidam-idamkan banyak kontestan Liga 1 2023, terpaksa harus ditahan lebih dulu karena agenda lebih besar.
Mesko begitu, Arya Sinulingga mengaku kemungkinan penggunaan VAR di Liga Indonesia setelah gelaran Piala Dunia U-17 2023.
Melalui sebuah unggahan pada akun Instagram pribadi, Arya membocorkan kehadiran VAR di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya.
Baca Juga: Piala Dunia U-17 2023- Harapan Mulia Warga Dekat Stadion GBT untuk Timnas dan Indonesia
"Pemakaian VAR di Piala Dunia U-17. Next Liga 1? Hehehehe." tulis Arya Sinulingga.
Digunakannya VAR tentu diharap memberi keadilan berimbang dalam pertandingan, apalagi sekelas laga Piala Dunia meski kelompok umur.
Pantauan reporter BolaSport.com langsung di Stadion GBT, persiapan matang masih terus dilakukan pihak-pihak terkait.
Termasuk penempatan kamera VAR, tempat monitor VAR yang masih disempurnakan hingga H-1 laga pembuka Piala Dunia U-17 2023.
Baca Juga: Piala Dunia U-17 2023 - Antusias Warga Surabaya Agar Timnas U-17 Indonesia Main Ngosek
Area lapangan pertandingan juga tak lupus dari penyempurnaan, mengingat ajang ini membawa nama bangsa Indonesia.
Seluruh mata penggemar sepak bola dunia akan tertuju pada Indonesia dan dampaknya pun tidak main-main untuk masa mendatang.
Jika Indonesia sukses menggelar Piala Dunia U-17 2023 dan memberi kesan tersendiri terhadap FIFA, tentu akan memberi dampak positif.
Bukan tak mungkin Indonesia akan kembali ditunjuk sebagai tuan rumah ajang bergengsi FIFA kelompok senior dalam beberapa tahun mendatang.
Timnas U-17 Indonesia akan membuka laga perdana fase grup Piala Dunia U-17 2023 melawan Ekuador pada Jumat (10/8/2023).
Timnas U-17 Indonesia tergabung dama Grup A, selain melawan Ekuador juga akan bertemu Panama dan Maroko.
Kemenangan tentu merupakan hasil yang diidamkan, meski begitu pengalaman berharga lebih penting bagi para pemain.
Karena itu tekanan sebagai tuan rumah tak harus dijadikan beban bagi para pemain yang terpilih membela Timnas U-17 Indonesia.