Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Legenda Arab Saudi marah besar kepada para pemain The Green Falcons yang dinilai kebanyakan main snapchat usai kalah dari Timnas Indonesia.
Marwah Arab Saudi sebagai tim kuat sepak bola Asia runtuh usai dikalahkan Timnas Indonesia di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Arab Saudi takluk lewat dua gol tanpa balas di depan puluhan ribu suporter Timnas Indonesia yang memadati Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).
Kekalahan itu disaksikan langsung salah satu mantan pemain Timnas Arab Saudi, Fahad Al-Harifi, yang marah besar menyaksikan timnas negaranya keok.
Fahad Al-Harifi mempertanyakan kesungguhan para pemain Arab Saudi saat menghadapi Indonesia yang menurutnya tanpa persiapan matang.
Bahkan Herve Renard pun dinilai tidak tepat dalam menurunkan startern dan tidak sesuai dengan posisi yang seharusnya di tempati dalam pertandingan.
"Hari ini martabat tim nasional Saudi hancur segera setelah pertandingan dimulai," ucap Fahad Al-Harifi seperti dikutip Superball.id dari Stadium Astro.
"Jelas para pemain tidak mempersiapkan diri secara psikologis untuk pertandingan ini sebagaimana mestinya."
"Jelas ada kesalahan administratif dan mengapa Hussein Sadiq dan Mohamed Amin tetap di posisinya?" imbuhnya.
Fahad mengkritik keras formasi yang digunakan Herve Renard sejak awal pertandingan terlihat aneh, sehingga tak mengejutkan jika kalah.
Absennya sejumlah pemain andalan tidak bisa ditutup dengan mengutak-atik strategi, kedua pemain sayap juga tak berkembang sepanjang permainan.
Menurutnya Arab Saudi seharusnya melakukan perombakan total pasca Piala Asia, namun hal itu tidak dilakukan dan justru berganti pelatih.
Ia pun harus menerima dengan lapang, untuk pertama kalinya dalam sejarah, Arab Saudi dapat dikalahkan Timnas Indonesia.
"Formasinya aneh sejak awal pertandingan. Kami kehilangan dua pemain sejak awal," ujar Fahad Al-Harifi.
"Mohammed Al-Qahtani bermain sebagai sayap kanan dan Marwan Al-Sahafi bermain di kiri dan kami tidak mendapatkan keuntungan dari keduanya."
"Al-Qahtani adalah pemain bagus dan memiliki masa depan tapi dia tidak bisa memulai pertandingan seperti ini."
"Seharusnya ini menjadi perubahan total bagi tim nasional Saudi setelah Piala Asia, namun kami dikalahkan oleh beberapa tim untuk pertama kalinya dalam sejarah kami."
Baca Juga: Jepang Ejek Arab Saudi Usai Dikalahkan Indonesia: Ironi Uang Minyak!
Tak sampai di situ, tamparan telak diberikan Fahad untuk para pemain Arab Saudi yang diturunkan melawan Timnas Indonesia.
Kecuali sang kiper, Ahmed Al-Kassar yang tampil cukup baik, semua pemain Arab Saudi dinilai hanya sibuk bermain snapchat.
Ketimbang fokus dengan tugas negara bersama tim nasional, jika bukan karena Ahmed Al-Kassar, nasib Arab Saudi sudah ditentukan di awal laga.
"Kami berharap bisa meraih kemenangan hari ini, namun sayangnya ada masalah administratif di tim," kata Fahad Al-Harifi.
"Para pemain sibuk dengan Snapchat dan lupa bahwa mereka sedang menjalankan misi nasional."
"Hari ini semua pemain tampil buruk kecuali kiper Ahmed Al-Kassar. Kalau bukan karena dia, hasil pertandingan ini sudah ditentukan lebih awal."