Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Alasan di Balik Keputusan Australia Pilih Sydney Jadi Markas untuk Laga Kontra Timnas Indonesia

By Dwi Aryo Prihadi - Selasa, 10 Desember 2024 | 21:00 WIB
Harry Souttar (kiri) sedang berduel dengan Ragnar Oratmangoen (kanan) dalam laga babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 antara timnas Indonesia versus timnas Australia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa (10/9/2024) malam. (MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM)

Ini akan menjadi pertandingan pertama Australia di stadion yang baru dibangun kembali dalam hampir satu dekade.

Penampilan terakhir mereka di stadion itu adalah Kualifikasi Piala Dunia 2018 melawan Uni Emirat Arab pada Maret 2017.

Artinya, Australia sudah tidak pernah bermain di stadion tersebut selama delapan tahun.

CEO Football Australia, James Johnson, mengaku gembira dengan penunjukan Stadion Allianz.

Johnson mengungkapkan alasan pihaknya sengaja memilih Stadion Allianz sebagai markas Australia.

Ia mengatakan bahwa keriuhan dan atmosfer di stadion tersebut akan membantu Australia bermain apik.

Baca Juga: Struick dan Asnawi Main di Babak Kedua Saat Hadapi Myanmar, Shin Tae-yong Sebut Itu Bentuk Melindungi Pemain

“Kami ingin berada di Sydney,” kata Johnson, dikutip SuperBall.id dari Theroar.com.au.

"Kami sengaja memilih stadion ini. Ini adalah pertandingan yang kami yakini dapat kami menangkan."

“Anda melihat apa yang terjadi selama Piala Dunia Wanita. Stadion ini menjadi hidup."