Pelatih Persija Jakarta, Stefano Cugurra, melontarkan peryataan menarik.
Juru taktik asal Brasil itu mengeluhkan tabiat pemotor di jalanan Ibu Kota.
Persija resmi menunjuk Teco, sapaan Stefano Cugurra sejak 30 Desember 2016.
Sebelumnya, pelatih berusia 43 tahun itu enam tahun membesut sejumlah klub di Thailand.
Teco memulai latihan perdana bersama skuat Macan Kemayoran pada 22 Januari 2017.
Selama dua bulan lebih sedikit, Persija masih menggunakan POR Sawangan, Depok, sebagai markas latihan.
(Baca Juga; Berpose Bareng Teman Laki-laki, Sosok di Foto Zico Ini Malah Bikin Salah Fokus)
Saat itu, Teco bertempat tinggal di salah satu apartemen di kawasan Bumi Serpong Damai atau biasa disingkat BSD.
Terhitung per 28 Maret, Persija pindah tempat latihan ke Lapangan Sutasoma 77, Kompleks Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur.
Teco kini bermukim di kawasan MT Haryono, Cawang, Jakarta Timur.
Petualangan juru latih berusia 43 menembus jalanan Jakarta pun dimulai.
"Ya, saya akui Bangkok juga macet. Tetapi, di sana tidak banyak motor," ucap Teco kepada SuperBall.id dan Bolasport.com, Rabu (27/9/2017).
(Baca Juga; Evan Dimas Ogah Pikirkan Irfan Bachdim dan Stefano Lilipaly)
"Di sini terlalu banyak motor. Tetapi, banyak dari mereka yang tidak tahu cara menyalip dengan benar," tutur pelatih asal Brasil itu.
Meski begitu, Teco mengakui bahwa Jakarta merupakan salah satu kota yang bagus untuk ukuran orang asing.
Kini, Teco kudu lebih sabar meluangkan waktu di jalanan Jakarta. Maklum, selain jumlah pemotor yang semakin banyak, ibu kota juga tengah berbenah
| Editor | : | Aidina Fitra |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar