Timnas U-19 Indonesia telah tiba di Korea Selatan, Minggu Pagi (29/10/2017), setelah menempuh perjalanan panjang sejak Sabtu malam (28/10/2017).
Tim asuhan Indra Sjafri langsung menjalani latihan perdana setibanya di Korea Selatan (Korsel) untuk mempersiapkan tim berlaga di ajang kualifikasi Piala Asia U-19 2018.
Latihan dilakukan sebagai bentuk adaptasi karena cuaca dingin di Korsel yang mencapai 11-12 derajat celsius.
"Begitu tiba di Korea pada siang hari kami langsung latihan sore di Paju National Football Centre," kata Indra Sjafri usai sesi latihan di Paju National Football Centre, Paju.
"Kondisi cuaca dingin 11-12 derajat ditambah angin kencang, kami latihan ringan untuk proses adaptasi," ujarnya menambahkan.
(Baca Juga: Sempat Memimpin, Pelatih Arema FC Sesalkan Kekalahan dari Persipura Jayapura)
Meski tak terbiasa dengan tekanan udara serendah itu, latihan tetap berjalan lancar.
"Latihan berlangsung selama 1,5 jam. Pemain dalam kondisi baik dan siap menghadapi semua lawan Kualifikasi Piala Asia U-19," kata sang juru taktik menutup.
Rachmat Irianto dan kawan-akan menghadapi laga perdana menghadapi Brunei, di Paju Public Stadium, Selasa (31/10/2017).
Timnas U-19 Indonesia tergabung di Grup F bersama tuan rumah timnas U-19 Korsel, timnas U-19 Malaysia, timnas U-19 Timor Leste, dan timnas U-19 Brunei.
Apa pun hasil yang diraih timnas U-19 Indonesia pada babak kualifikasi, Egy Maulana Vikri dan kawan-kawan tetap akan lolos ke babak utama Piala Asia U-19 2018.
Kepastian lolos itu terjadi karena Indonesia merupakan tuan rumah dalam ajang yang akan melibatkan 16 timnas U-19 itu.
Editor | : | Andi Ernanda |
Sumber | : | superball.id |
Komentar