Namun tak dipungkiri, terkait pertimbangan ini juga harus memikirkan masalah keamanan, apalagi catatan kelam hubungan kurang baik kedua kelompok suporter nyaris menjadi tradisi sehingga menjadi pertimbangan tersendiri bagi pihak kepolisian dalam memberikan izin.
"Pada dasarnya kita tidak pernah membuat sesuatunya ribet. Tapi saya rasa pihak kepolisian dan teman-teman panpel yang pas menjawab soal ini. Karena kita juga tidak mau setiap pertandingan harus berdarah dan ada korban," jelas Chairul.
Sementara itu ditambahkan Sekretaris Persebaya, Ram Surahman, soal kedatangan suporter tim tamu apabila merujuk dari kesepakatan yang sudah dibuat di Polda Jatim, maka suporter tim tamu tidak akan datang saat Persebaya menjamu Arema FC.
Hal yang sama juga berlaku sebaliknya.
"Sejak tahun 1999 ada larangan dari Polda Jatim bagi kedua tim untuk tidak saling berkunjung. Sampai sekarang, masih dipatuhi kedua tim," tutur Ram Surahman.
Artikel ini telah tayang di Tribunjatim.com dengan judul Soal Kuota Untuk Aremania, Berikut Penjelasan Manajemen Persebaya, http://jatim.tribunnews.com/2018/05/02/soal-kuota-untuk-aremania-berikut-penjelasan-manajemen-persebaya.
Penulis: Dya Ayu
Editor: Yoni Iskandar
Editor | : | Aulli Reza Atmam |
Sumber | : | jatim.tribunnews.com |
Komentar