Tim kumpulan pemain asli Malang, Dokjreng FC, kembali berlaga.
Jelang Lebaran, tim yang berisikan pemain dari Liga 3 hingga 1 ini berkumpul untuk sekadar meregangkan otot dan menjaga stamina dengan melawan tim UB All Star di Lapangan UB, Selasa (12/06/2018).
Menurut CEO Dokjreng FC, Yanuar Tri Firnanda, sebenarnya pemain Dokjrenk ini direncanakan berkumpul saat momen lebaran.
Namun, karena kesibukan masing-masing pemain dan jadwal yang mepet dengan kompetisi, maka dihelat tepat pada bulan puasa dan diiringi dengan buka puasa bersama.
(Baca Juga: 1200 Penggemar Inggris Dilarang Pergi ke Piala Dunia 2018 di Rusia)
“Ajang ini merupakan ajang silaturahmi antar pemain asli Malang. Sangat bermanfaat bagi kami. Selain bisa berkangen-kangenan, juga jadi media menjaga kondisi sebelum kembali ke klub masing-masing," tutur Yanuar kepada BolaSport.com.
"Sebenarnya rencana pas Lebaran, tapi banyak teman yang enggak bisa, akhirnya ya pas minggu terakhir puasa ini,” beber Yanuar.
Yanuar, yang berposisi sebagai kiper ini, berharap agar Dokjreng tidak sekadar menjadi proyek instan, melainkan bisa berkembang sebagai klub profesional yang diisi oleh talenta-talenta asli Malang.
Hanya saja untuk itu, ia mengaku masih menunggu investor yang mau menanamkan uangnya di Dokjreng FC.
(Baca Juga: Jadwal Lengkap Piala Dunia 2018, Awal dan Akhir di Moskwa)
“Harapan saya, pemain-pemain asli Malang Raya yang punya talenta bagus ini, tidak perlu main di luar, tapi bermain di Dokjreng FC saja. Itu kalau Dokjreng sudah dapat investor dan bisa jadi tim profesional yang sebenarnya. Semoga saja bisa terwujud,” katanya.
Dalam laga kali ini Dokjrenk yang diperkuat sejumlah pemain seperti Juan Revi, Dedik Setiawan, Jhon Farizi, Supriadi Eeng, dan Sukasto Efendi tersebut bermain dalam 3 x 20 menit. Yaitu melawan Ub dan Dokjreng sendiri.
Editor | : | Aidina Fitra |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar