Persebaya Surabaya makin fokus menyambut laga perdana Piala Indoensia 2018.
Tim berjuluk Bajul Ijo itu dijadwalkan menghadapi PSBI Blitar di Lapangan AAL Bumimoro, Surabaya, Minggu (2/9/2018).
Pertandingan itu, tidak bisa disaksikan penonton, lantaran sudah ada keputusan pertandingan Persebaya kontra tim Liga 3 itu digelar tanpa penonton.
Persebaya sendiri mengaku masih buta terhadap kekuatan PSBI Blitar.
Tetapi, Bajul Ijo tidak mau menganggap remeh PSBI Blitar yang kini berkiprah di kompetisi Liga 3.
Bajul Ijo tetap serius mempersiapkan tim dan menyiapkan pemain terbaiknya menyambut laga ini.
”Siapa yang paling siap dan paling baik, itu yang akan main. Saya akan pantau sampai latihan terakhir,” kata Asisten Pelatih Persebaya, Bejo Sugiantoro usai sesi latihan di Lapangan Polda Jatim, Kamis (30/8/2018) pagi dikutip di laman resmi klub.
(Baca Juga: Bambang Pamungkas Isyaratkan Pensiun Musim Depan?)
(Baca Juga: Pelatih Timnas U-16 Indonesia Anggap Malaysia Tak Sebagus Tim Lain di Piala Asia U-16 2018)
Bejo Sugiantoro mengakui, dirinya tidak memiliki gambaran kekuatan PSBI Blitar saat ini. Sehingga Bejo meminta rendi Irwan dkk tetap waspada.
"Sesama tim Indonesia, pemainnya kita tahu sama tahu. Yang mau berlari dan lari lagi, dia yang akan menang,” ucap Bejo Sugiantoro.
Jelang turun di laga perdana Piala Indoensia, masih ada beberapa pemain Persebaya yang cedera. Seperti Robertino Pugliara, Fandry Imbiri, dan Raphael Maitimo yang harus menjalani sesi latihan secara terpisah.
Kecuali itu, David Da Silva, Nelson Alom, dan Mokhammad Syaifuddin masih belum bisa bergabung dalam sesi latihan. Mereka masih menjalani pemulihan lantaran cedera.
Dokter tim Persebaya, Pratama Wicaksana mengatakan, Da Silva, Pugliara, dan Fandry sebenarnya tidak mengalami masalah serius. Mereka hanya perlu treatment khusus setelah menjalani terapi.
”Mereka dimungkinkan untuk bermain Minggu besok,” kata Tommi, sapaan Pratama.
Editor | : | Gangga Basudewa |
Sumber | : | surabaya.tribunnews.com |
Komentar