Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Pelatih PSM Makassar Antisipasi Adanya Match-Fixing di Laga Terakhir Liga 1 2018

By BolaSport - Jumat, 7 Desember 2018 | 09:58 WIB
 Reaksi Pelatih PSM, Robert Rene Albert, saat menjawab pertanyaan pada sesi press conference di Bali United Cafe, Selasa (10/7/2018) sehari jelang laga kontra Bali United, Rabu (11/7/2018) di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar.
YAN DAULAKA/BOLASPORT.COM
Reaksi Pelatih PSM, Robert Rene Albert, saat menjawab pertanyaan pada sesi press conference di Bali United Cafe, Selasa (10/7/2018) sehari jelang laga kontra Bali United, Rabu (11/7/2018) di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar.

Pelatih PSM Makassar, Robert Rene Alberts, mengaku telah mengantisipasi kemungkinan adanya match-fixing jelang laga penentuan juara Liga 1 2018.

PSM Makassar begitu rawan dari godaan match-fixing pada laga terakhir di Liga 1 2018.

Pasalnya, PSM Makassar akan menjamu PSMS Medan yang terancam terdegradasi dari Liga 1 2018.

Di sisi lain, PSM juga berada dalam persaingan juara Liga 1 2018 dengan Persija Jakarta.

(Baca Juga: PSM Makassar Mulai Berburu Pemain untuk Piala AFC 2019)

 

Kemenangan atas PSMS bisa saja membuat PSM meraih gelar juara andai Persija tak meraih kemenangan di laga melawan Mitra Kukar.

Namun begitu, pelatih PSM, Robert Rene Alberts, mengaku telah mempersiapkan langkah preventif jika anak asuhnya terlibat pengaturan skor.

"Kalau kami tahu ada pemain dalam zona bahaya, kami rotasi pemain ini untuk dilindungi. Kami bicarakan secara terbuka terkait hal ini (match-fixing)," ucap Robert dikutip BolaSport.com dari Tribun Timur.

Pengaturan skor bisa saja terjadi lantaran PSMS berambisi untuk tetap bertahan di Liga 1 2018.

Namun, kemenangan atas PSM tak cukup mengantarkan PSMS lolos dari zona degradasi.

(Baca Juga: Persebaya Vs PSIS - Kabar Tak Sedap Datang dari Pilar Pertahanan Bajul Ijo)


Skuat PSM Makassar saat laga menjamu Persija Jakarta pada pekan ke-31 Liga 1 2018 di Stadion Mattoanging, Jumat (16/11/2018). ( TRIBUN TIMUR/MUHAMMAD ABDIWAN )

 

Pasalnya, skuat Ayam Kinantan masih harus beradu poin dengan empat tim papan bawah lainnya, yaitu Mitra Kukar, Perseru Serui, Sriwijaya FC, dan PS Tira.

"Kami tahu PSMS akan datang ke Makassar, kalau mereka menang, mereka masih harus bergantung dengan hasil pertandingan lain," ujar Robert menambahkan.

Meskipun begitu, Robert tidak akan memberikan kemudahan bagi PSMS untuk mencuri poin di Makassar.

"Ini kesempatan terakhir PSMS. Tetapi kami harus menang dan percaya bahwa hasil akan bagus. Pertandingan lain juga menentukan buat kami," tutur pelatih asal Belanda tersebut.

Duel PSM melawan PSMS akan digelar di Stadion Andi Matalatta, Makassar pada Minggu (9/12/2018) pukul 15.30 WIB.

(Baca Juga: PSMS Medan Tetap Terdegradasi Meski Menang Atas PSM Makassar, Ini Alasannya)

(Artikel ini telah tayang di tribun-timur.com dengan judul Laga Terakhir, Ini Cara Robert Antisipasi 'Bau Match Fixing' dalam Tim PSM)

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Ketua Umum PSSI, Edy Rahmayadi, menolak untuk mundur dari jabatannya. #pssi #timnasindonesia #timnas #edyrahmayadi

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Gangga Basudewa
Sumber : BolaSport.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X