SUPERBALL.ID - Penyerang Persija Jakarta, Marko Simic, terancam mengalami pemutusan kontrak oleh apparel asal Indonesia, Specs, menyusul kasus pelecehan seksual yang melibatkannya.
Saat bergabung dengan Persija Jakarta pada awal 2018, Marko Simic langsung menjadi brand ambassador Specs.
Terancamnya Marko Simic juga karena faktor dugaan kasus pelecehan seksual yang dilakukannya kepada salah satu wanita di dalam pesawat ketika perjalanan dari Bali menuju Australia, Sabtu (9/2/2019).
Marko Simic saat ini masih berada di Australia dan tidak boleh meninggalkan Negeri Kanguru tersebut sampai persidangan kedua berlangsung pada 9 April 2019.
Baca Juga : Sikat PSIS, Bhayangkara FC Tembus 8 Besar Piala Indonesia 2018
Vice President Sales dan Manager PT Panatrade Caraka (Specs), Ryan Tirta, mengatakan pihaknya turut prihatin dengan kasus yang menimpa Marko Simic.
Ia sangat berharap agar kasus yang menimpa penyerang asal Kroasia itu bisa secepatnya selesai.
"Kami berharap supaya hal ini bisa selesai secepat mungkin dan ia bisa kembali ke Indonesia," kata Ryan Tirta.
"Saya dengan dia akan menjalani sidang kedua, semoga dipermudahkan dan dipercepat," ucap Ryan Tirta menambahkan.
Ryan Tirta menambahkan, Marko Simic masih terikat kontrak bersama Specs.
Tetapi tak menutup kemungkinan penyerang berusia 31 tahun itu akan diputus kontraknya oleh Specs.
Kasus dugaan pelecehan seksual yang dialami Marko Simic bukan hal pertama.
Sebelumnya, pemain terbaik Piala Presiden 2018 itu dikabarkan sempat melakukan pelecehan seksual dengan mengirimkan pesan ke penyanyi dangdut Indonesia, Via Vallen.
"Kami akan lihat ke depan. Kami tidak ingin brand ambassador tak bisa membawa nama Specs dengan baik. Saya pribadi berharap yang terbaik. Kontrak Specs dengan Marko Simic masih ada karena kontrak dia dengan Persija Jakarta juga masih aktif," jelas Ryan Tirta.
Ryan Tirta mengatakan bahwa dalam klausul kontrak, tertulis setiap brand ambassador termasuk Marko Simic harus membawa image baik.
Dengan kasus tersebut, Specs akan mengevaluasi kontrak Marko Simic.
"Kalau ada yang melanggar dari klausul kontrak, kami mengutamakan brand. Tapi kami terlalu dini memutuskan itu. Kami pantau terus karena dia masih dikontrak Persija Jakarta," ucap Ryan Tirta.
Tak hanya Specs, Marko Simic juga merugikan Persija Jakarta karena tidak bisa membela Macan Kemayoran di Piala AFC 2019 dan Piala Presiden 2019.
Bahkan karena kasus itu, Persija Jakarta tidak mendaftarkan Marko Simic ke babak penyisihan grup Piala AFC 2019.
Editor | : | Aulli Reza Atmam |
Sumber | : | BolaSport. com |
Komentar